Network
BERITA SUBANG - Kasus yang menjerat Crazy Rich asal Medan Indra Kenz (Indra Kesuma) kini menjadi perhatian publik, terutama setelah Bareskrim Polri resmi menahan pengusaha dan influencer dengan follower lebih dari 1 juta tersebut Kenz terkait kasus dugaan investasi bodong aplikasi Binary Option Trading Binomo.
Bulan lalu, sebelum Indra Kenz ditahan, ada sebuah video diunggah di kanal Youtube Trans TV Official, yang menyuguhkan tayangan hampir lima menit ketika artis Nikita Mirzani mengunjungi rumah Indra Kenz dan masuk ke kamar khusus untuk Vanessa Khong, kekasih Indra Kenz beristirahat.
Awalnya Nikita terlihat sibuk menghitung banda mewah milik Vanessa Khong, sementara Indra Kenz terlihat ada di belakangnya.
Ada pertanyaan terkait barang mewahnya Vanessa Khong, Nikita memegang tas mahal wanita yang dipanggil Cece oleh Nikita tersebut.
"Ini Cece beli sendiri atau dibelikan orang tua?," tanya Nikita.
"Beli sendiri," kata Vanessa Khong.
"Bagus walaupun orang tuanya kaya, tapi anaknya gak boleh manja ya. Karena Cece udah kerja kan?" kata Nikita Mirzani.
Nikita pun melanjutkan dengan bertanya, yang mana koleksi Cece yang paling disuka.
"Masya Allah, tas mahal semua ini lho. Meleot semua ini," kata Nikita.
Vanessa Khong hanya terkikik ria.
Ada salah satu tas mahalnya, yang katanya dijadikan bantal.
"Haduuhh," demikian reaksi Nikita Mirzani. "Ini semuanya bener lho, real ini. Lho, gw masih kalah masih jauh ini mah," kata Nikita.
"Hari ini gw gak tau sih kalo bintang tamunya begini. Kalau tau gw bisa pake harta benda kan," demikian kata Nikita, seolah juga ingin memamerkan kekayaannya.
Di belakang Nikita, Vanessa Khong dan kekasihnya tertawa cekikikan ria.
"Sekarang kosong begini, aku jadi malu lho," kata Nikita.
"Ambil aja," demikian kata Vanessa Khong dengan santainya.
"Ngapain bawa dari rumah?," kata Vanessa.
Nikita pun meloncat terkejut. "Hah, boleh diambil? Seraya melihat tas yang ditunjukkan Vanessa Khong.
"Pake, pake buat Cece," demikian kata Vanessa Khong.
"Sodakoh?," demikian tanya Nikita Mirzani.
"Baik banget gw jadi terharu loh," demikian tutur Nikita.
Nikita pun melanjutkan shootingnya, dengan mengatakan ada tas Hermes yang dijadikan bantal.
"Yang mana yang dijadikan bantal?" tanya Nikita.
"Itu yang penyot-penyot ini pernah dijadikan bantal," kata Vanessa Khong dengan bangga.
"Coba bisa dijadikan bantal beneran gak?," tanya Nikita.
Nikita pun dengan gesit memilih tas seraya mengatakan "kita ambil yang termahal," katanya, seolah sangat tahu tas mana saja yang termahal yang ada di hadapannya.
"Ini tas yang meleot bukan karena nggak dirawat, tapi karena dijadikan bantal. Memang kalo orang kaya tidurnya harus pake tas mahal," kata Nikita Mirzani.
Baca Juga: Rugi Rp825 juta, Kini Giliran Korban Robot Trading Fahrenheit Lapor Ke Polisi
Adegan reka ulang Vanessa Khong menjadikan tas mahalnya menjadi bantal pun terlihat pada video tersebut.
Terlihat Vanessa Khong melompat ke tumpukan tas mahal tersebut dan dengan santainya meniduri mereka semua.
"Ya ampun. Ini anaknya siapa sih si Cece ini," kata Nikita.
Terlihat juga Indra Kenz mengenakan anting-anting di kuping sebelah kirinya, ketika Nikita Mirzani mengatakan hal ini.
"Tuh kan kalo orang kaya mah mau beli barang berapa pun mah terserah aja yang penting kenikmatan," kata Nikita.
"Yup," Indra Kenz menimpali.
Nah adegan pun berlanjut ke bagian yang paling seru.
Bak mata detektif, Nikita Mirzani menyadari bahwa tadi matanya melihat ada selipan amplop.
"Tadi aku lihat ada selipan amplop," kata Nikita.
"Ini selipan amplop ini apa Ce?," tanya Nikita. Indra Kenz menyerobot dan akhirnya kedua sejoli itu serempak mengatakan itu "uang jajan."
"Itu uang jajan aku," Vanessa Khong mengatakan.
"Uang jajan, kita cek ya, uang jajannya berapa sih," demikian kata Nikita, seraya jongkok dengan santainya, lalu menaburkan isi amplop tersebut yang berisi lembaran uang dollar Singapura.
Baca Juga: Arisan Bodong Istri Oknum Polisi Jerat 331 Orang, Kerugian Mencapai Rp8,8 Miliar
Ketika Nikita Mirzani sedang sibuk menghitung lembaran seratus dolaran Singapura tersebut, Vanessa Khong dengan santainya mengatakan: "pada mau nggak?" kepada kru pembantu Nikita Nirzani.
Hal tersebut sontak membuat Nikita terkejut dan ia berakting seolah-olah jatuh ke lantai karena kaget.
"Tadi kan dijanjiin 10 juta per orang ya," kata Indra Kenz.
Masih terkaget-kaget, Nikita mengatakan, "yang bener?"
"Beneran? Eh keenakan-keenakan," kata Nikita, namun, sambil jongkok ia pun membagikan uang tersebut ke krunya.
Indra Kenz tertawa dan tepuk tangan di belakangnya seraya mengatakan: "makan enaaak."
Untuk lebih jelasnya bagaimana reaksi Nikita ketika mengetahui betapa indahnya hidup Indra Kenz dan pacarnya Vanessa Khong, dapat cek langsung di tayangan Youtubenya, di halaman berikut.
Namun, video tersebut kini tinggal kenangan Indra Kenz, karena dirinya harus berhadapan dengan masalah hukum serius, yang menyebabkan dirinya ditahan di rutan Bareskrim Polri.
Indra Kenz ditahan setelah pemeriksaan intensif selama kurang lebih 7 jam Kamis 24 Februari 2022.
Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dirtipideksus) Bareskrim Brigjen Whisnu Hermawan, pada Jumat 25 Februari 2022 mengonfirmasi Indra Kenz akan mendekam di balik jeruji besi selama 20 hari ke depan.
Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan dalam acara jumpa pers virtual Jumat, 25 Februari 2022 mengatakan sejumlah barang bukti diperiksa polisi dalam kasus dugaan investasi bodong tersebut.
Yang diamankan polisi akun media sosial Youtube Indra, bukti transfer, iPhone 13, rekening koran, flashdisk, akun Gmail, dan bukti transaksi deposit.
Hukuman yang bakal menimpa Indra Kenz cukup berat, diantaranya sang Crazy Rich dan Sultan ini terancam pasal berlapis, dan terancam hukuman hingga 20 tahun penjara.
Indra Kenz disangkakan melanggar Pasal 45 ayat 2 jo pasal 27 ayat 2 dan/atau Pasal 45 ayat 1 jo pasal 28 ayat 1 Undang-Undang Informasi Transaksi Elektronik (ITE).
Tak hanya itu, ia juga disangka melanggar Pasal 3 dan/atau Pasal 5 dan/atau Pasal 10 UU Nomor 8 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU). Kemudian, Pasal 378 KUHP jo Pasal 55 KUHP.
Kasus berat menyeret namanya setelah delapan orang yang menjadi korban melaporkan aplikasi Binomo, termasuk afiliatornya Indra Kenz.
***
