Supaya Kuat Jalankan Ibadah Puasa Disaat Covid-19, Lima Hal Ini Bisa Jadi Rujukan

- 14 April 2021, 14:37 WIB
Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah Haedar Nashir
Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah Haedar Nashir /Doc. laman web Muhammadiyah.or.id/

Keempat, jadikan bulan Ramadan bulan beramal bersedekah. Bahkan Nabi memberi rambu-rambu bahwa sedekah yang paling afdal di bulan Ramadan. Bukan berarti di bulan lain tidak baik namun ini memicu kita untuk semakin berlomba untuk bersedakah.

Baca Juga: Perombakan Menteri Menguat, Ngabalin Sebut Jokowi Tak Punya Ketergantungan, Reshuffel Pekan Ini

Kelima, Ramadan harus jadi wasilah untuk kita cinta bangsa. Kata Allah, tidak disebut beriman seseorang sampai terbukti ia mencintai sesama seperti mencintai dirinya.

“Perbedaan agama, ras, suku, bahkan politik jangan sampai hilang rasa cinta kita kepada sesama. Maka orang mukmin harus mencintai sesamanya dalam keragamaan dan cintanya harus tulus,” terang Haedar.

Baca Juga: Tak Hadiri Pelantikan, Tokoh Muhammadiyah Abdul Mu’ti Tolak Jabatan Wamendikbud dari Jokowi

Haedar mengingatkan bahwa Indonesia ini milik bersama, diperjuangkan bersama-sama dangdut yang umat Islam memberi saham besar bagi Indonesia maka kondisi apapun pada bangsa ini menjadi tanggung jawab bersama. Tumbuhkan sikap tabligh, amanah, sidiq, dan fatonah. Kalau mempraktekkan itu insyaAllah selamat dan maju,” sambungnya.

Selain itu, menurut Haedar, dalam berbangsa juga harus saling memiliki. Jangan karena berbeda politik jadi terpecah.

Baca Juga: Sekum PP Muhammadiyah: Pedagang Pasar Diuber-uber, Tapi Elit Dibiarkan Melanggar Protokol Kesehatan

“Kita boleh mengkritik kondisi yang tidak baik tetapi jangan kehilangan cinta kepada Indonesia,” pungkasnya.***

Halaman:

Editor: Edward Panggabean


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x