Wakil Jaksa Agung Akui Jampidmil Lahir Dari Rahim Pemikiran PJI

- 15 Juni 2021, 16:38 WIB
Wakil Jaksa Agung yang juga Ketua Umum PJI Setia Untung Arimuladi
Wakil Jaksa Agung yang juga Ketua Umum PJI Setia Untung Arimuladi /Foto: Puspenkum Kejagung/

"Karena jujur harus diakui beberapa masalah prinsip di lingkungan kita masih memerlukan perhatian serius dan sungguh-sungguh yang secara konsisten harus terus dibenahi dan diperbaiki," ungkapnya.

Mantan Kabandiklat Kejaksaan itu mengakui realitanya kadangkala masih ditemui persoalan yang menciderai citra korps, berkaitan masalah profesionalitas dan integritas dari oknum jaksa yang belum mau meninggalkan paradigma lama, yang tidak memiliki tanggung jawab terhadap tugas pekerjaan, bahkan menyalahgunakan kewenangan dan profesi yang seharusnya dijaga secara baik dan terhormat.

"Keberadaan peran dan posisi PJI sebagai katalisator sebagaimana yang diharapkan, niscaya akan memberi dampak sangat positif bagi terbangunnya aspek yang sangat esensial, yakni terbentuknya profil jaksa yang professional dan berintegritas sehingga dapat diandalkan dan dipercaya untuk menjadi garda terdepan dalam menjaga marwah institusi sekaligus berkontribusi memberikan prestasi dalam pembangunan nasional," tuturnya.

Karena itu dia menambahkan betapa pentingnya peneguhan jati diri profesi seorang jaksa, sehingga eksistensi PJI melalui soliditas anggotanya harus senantiasa dijaga, dipelihara, dan ditingkatkan.

"Soliditas organisasi profesi senyatanya tidak hanya dibutuhkan pada saat menjalankan tugas, fungsi, dan kewenangan namun juga dalam mewujudkan ide-ide, gagasan positif baik di dalam maupun di luar institusi," ungkapnya.

Dirinya mengakui bahwa fakta bahwa pembentukan struktur baru organisasi Jaksa Agung Muda Bidang Pidana Militer (Jampidmil) sejatinya lahir dari rahim pemikiran dan kegiatan coffee morning bulanan PJI.

"Ini menunjukkan bahwa soliditas dan solidaritas menjadi prasyarat utama dalam menjalin komunikasi dan kekerabatan keluarga besar Adhyaksa yang mampu membawa perubahan besar dalam pewujudan persamaan di hadapan hukum (equality before the law)," terang Setia Untung.

Baca Juga: Cerita Burhanuddin Mengenai Sosok Jaksa Agung R. Soeprapto Yang Diusulkan Sebagai Pahlawan Nasional

Selain itu, PJI senantiasa menunjukkan perhatian dan kepedulian terhadap anggotanya, bukan hanya kepada warga Kejaksaan maupun masyarakat umum lainnya yang mengalami musibah bencana atau kedukaan dengan memberikan bantuan, baik yang sifatnya materill maupun immaterill, namun juga turut mendorong dan merekomendasikan anggota yang berprestasi untuk mendapatkan reward.

"Sikap tindak semacam ini tetap harus dilanjutkan demi menciptakan suasana kedekatan antar anggota, seraya menumbuh kembangkan semangat untuk terus berprestasi bagi negeri, selain itu pengurus pusat saat ini sedang memproses penyaluran seragam batik pji sebagai salah satu icon pji kepada seluruh anggota pji di seluruh Indonesia," tuturnya.

Halaman:

Editor: Edward Panggabean


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x