Selain itu, Kementerian PUPR juga mengerahkan sarana dan prasarana air bersih dan sanitasi bagi pengungsi dan masyarakat terdampak, mencakup enam unit Mobil Tangki Air, 30 unit tangki air, satu unit mobil toilet, dan 10 unit tenda darurat.
Baca Juga: Biar Nga Kepo, Intip Penggugat Raffi Ahmad Yuk, Pengacara Nenek Martini Hingga Anggota Deligasi PBB
Langkah lanjutan adalah audit kerusakan bangunan dan infrastruktur, terutama kantor pemerintahan dan fasilitas publik seperti rumah sakit, pasar dan infrastruktur pendukung perkotaan dan irigasi.
Hasil audit akan menjadi data untuk program penanganan rehabilitasi dan rekonstruksi untuk mempercepat pemulihan ekonomi di Sulbar.***