"Saya tegaskan kembali bahwa komitmen bersama membangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM ini merupakan upaya penting kita bersama, karena mencerminkan tekad dan tanggungjawab untuk menjadikan Jaksa Agung Muda Bidang Intelijen menjadi zona yang berintegritas dalam rangka reformasi birokrasi," tutur dia.
Baca Juga: Ribuan CPNS Kejaksaan Digembleng Sebagai ASN BerAKHLAK
Mantan Jam Pengawasan ini mengingatkan, bahwa pelaksanaan ini untuk kali ketiga, sebelumnya telah dilakukan penandatanganan komitmen bersama pada 7 April 2021 lalu, dengan melakukan deklarasi serta penandatanganan Pakta Integritas, kemudian dilanjutkan dengan pembenahan yang bersifat fisik maupun non fisik. Namun dampak pandemi Covid 19 telah mempengarui penilaian dalam pengajuan zona integritas.
"Meskipun pada penandatanganan komitmen bersama pertama dan kedua bidang Intelijen belum diberikan kepercayaan untuk menyandang zona integritas WBK WBBM, namun demikian tidak menyurutkan semangat jajaran bidang Intelijen untuk terus melanjutkan dan menyempunakan program-program perubahan yang telah di bangun sebelumnya," tandas Amir Yanto.***