Pemerintahan Jokowi Lebelkan KKB-OPM Sebagai Teroris, Setara Institute Nilai Kebijakan Terburuk atas Papua

- 30 April 2021, 09:41 WIB
Paska penembakan yang berujung tewasnya Kabinda Papua, Brigjen TNI Putu IGP Dani Nugraha prajurit TNI memburu kelompok Lekagak Telengen, Papua,
Paska penembakan yang berujung tewasnya Kabinda Papua, Brigjen TNI Putu IGP Dani Nugraha prajurit TNI memburu kelompok Lekagak Telengen, Papua, /Doc.beritasubang.com/

BERITA SUBANG - Ketua Setara Institute, Hendardi mengatakan kebijakan pelabelan pemerintah terhadap Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) atau Organisasi Papua Merdeka (OPM) sebagai teroris, menggambarkan ketidakcakapan pemerintahan Jokowi dalam mengelola dan meniti resolusi konflik di Papua.

"Nampaknya kebijakan itu ekspresi sikap putus asa pemerintah yang tidak kunjung tuntas menangani kelompok perlawanan Papua," ujar Hendardi dalam keterangannya, Jumat, 30 April 2021.

Kata dia, bukannya membangun dialog Jakarta-Papua dan mengurangi pendekatan keamanan, pemerintah justru mempertegas pilihan kekerasan bagi penanganan Papua. Selain kontraproduktif, mempercepat dan memperpanjang spiral kekerasan, langkah pemerintah juga rentan menimbulkan pelanggaran HAM yang serius.

Baca Juga: Mahfud MD Resmi Melebelkan KKB atau OPM di Papua Sebagai Teroris, Acuanya UU Terorisme Dan Ujaran

"Sama seperti penamaan KKB yang merupakan produk Negara, penamaan sebagai teroris juga dilakukan oleh Negara untuk melegitimasi tindakan-tindakan represif dan pembenaran operasi secara massif di Papua," tutur Hendardi.

Lanjutnya, pelabelan kelompok perlawanan di Papua tidak akan memutus siklus kekerasan yang telah berlangsung lama dan panjang. Kegagalan aparat keamanan dalam melumpuhkan kelompok bersenjata selama ini lebih dikarenakan kurangnya dukungan dan kepercayaan dari rakyat setempat.

"Selain kondisi geografis dan pengenalan area di pegunungan sebagai kendala utama. Pelabelan teroris dan tindakan operasi lanjutannya adalah kebijakan terburuk Jokowi atas Papua," ucapnya.

Baca Juga: Rencana Pemerintah Lebelkan TNP-OPM Sebagai Teroris, Natalius Pigai: Tidak Bisa, Freedom Fighter

Hendardi juga menjelaskan pelabelan teroris pada KKB akan menimbulkan implikasi, pertama, pelabelan ini menutup ruang dialog Jakarta-Papua yang direkomendasikan oleh banyak pihak sabagai jalan membangun perdamaian.

Halaman:

Editor: Edward Panggabean


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x