Cek Fakta, Kominfo Gagal Berantas Kode 303 Judi Online Karena Ada Geng Coklat

13 Agustus 2022, 09:09 WIB
Ilustrasi judi online. /Reuters/

BERITA SUBANG- Pada awal Agustus 2022 yang merupakan bulan Kemerdekaan bagi bangsa Indonesia, Kementerian Komunikasi dan Informasi (Menkominfo) melakukan kebijakan memblokir sejumlah situs yang belum terdaftar sebagai Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE).

Namun anehnya, situs judi online yang jelas-jelas ilegal masih bisa dengan mudah diakses oleh masyarakat termasuk para bocah.

Mencuatnya kasus pembunuhan Brigadir J yang diduga diotaki oleh Irjen Pol Ferdy Sambo juga mencuatkan kasus perjudian online 303.

Baca Juga: Indonesia, the largest Muslim Country in the World is Cracking Down Online Gambling Sites

Rumor berhembus kencang menyebutkan ada keterkaitan kasus berdarah itu dengan judi online 303.

Apalagi, pengacara keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak sudah memberi penjelasan.

Kamaruddin menyebut ada berbagai macam 'bisnis' yang diketahui oleh Brigadir J terkait Irjen Pol Ferdy Sambo, salah satu judi.

Baca Juga: Bau Busuk Satgasus Hingga Konpirasi 303 Judi Online Terendus Lama, Jalan Gunawarman Ikut Disitir

Sindirian pedas juga ditujukan kepada Menteri Johnny G Plate sebagai pemimpin otoritas tertinggi yang mengatur tentang penyelenggara sistem Eelektronik di Indonesia.

Mulai dari pertanyaan ringan mengapa judi online bebas beroperasi hingga tuduhan bahwa langgengnya bisnis judi online (online gambling) di Indonesia karena ada beking kelompok tertentu. Masyarakat menyebutnya sebagai kejahatan kerah putih, pejabat korup, hingga geng coklat.

Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid (HNW) menilai Menkominfo tidak tegas dan lemah dalam penanganan judi online.

Baca Juga: Kamaruddin Minta Kapolri Dalami Konspirasi Kode 303 Judi Online Bareng TNI

Bahkan Hidayat Nur Wahid menyesalkan pernyataan Dirjen di Kemenkominfo yang menyebut bahwa platform judi online hanyalah permainan kartu biasa.

"Ini Pernyataan aneh. Sesuai ketentuan Konstitusi UUD NRI 1945 pasal 1 ayat 3 adalah negara hukum. Negara hadir untuk menegakkan hukum. Tidak malah mengesankan tak berdaya berhadapan dengan pelanggaran hukum seperti munculnya situs judi online,” kata Hidayat Nur Wahid dalam keterangannya, Rabu 3 Agustus 2022.

Menurut Hidayat Nur Wahid judi merupakan kegiatan yang dilarang oleh hukum. Seharusnya, sejak awal Menkominfo tidak menyatakan bahwa dirinya tidak mampu menghentikan situs judi online.

Baca Juga: Kode 303 Marak di Indonesia, Kapolri Perintahkan Tangkap Bandar dan Beking Judi

“Negara ada untuk tegaknya hukum dengan benar, termasuk ketegasan melaksanakan larangan terhadap judi online," papar Hidayat.

Sindiran pedas juga banyak pesohor di Tanah Air, salah satunya  Deddy Corbuzier.  

Lewat akun Instagramnya @mastercorbuzier, pada Minggu 31 Juli 2022, Deddy member sindirian pedas terkait judi online yang ditujukan ke Kemenkominfo.

Baca Juga: Polda Metro Jaya Bongkar Kode 303 Judi Online di PIK, Jakarta Utara, 78 Orang Diamankan

“Dear @kemenkominfo JUDI ONLINE apa kabar pak...E-Sport apa kabar pak...”

“Anw @kemenkominfo kok ga bisa di tag ya...”

 Sontak masyarakat dan selebriti membanjiri kolom komentar unggahan caption Deddy Corbuzier tersebut.

Baca Juga: 303 Marak di Medan, Polda sumut Gerebek Jaringan Judi Online Terbesar Perumahan Elite

Sebagian besar adalah circle Deddy yang juga selebriti dan centang biru.

Akun @fitra.eri menyarankan Kemenkominfo untuk memperlihatkan kualitas kerja dengan terlebih dahulu memberantas judi online.

“Job desk @kemenkominfo itu banyak kok pak, jadi Anda bisa memperlihatkan kualitas kerja bukan hanya dari memblokir Steam dan Paypal, yang mana banyak saudara kita mengais rezeki halal dari sana. Lebih baik berantas judi online dulu yang dari dulu nggak pernah tuntas diatasi. “

Komentar pedas lain disampaikan El Rumi, anak dari Ahmad Dhani itu menduga ada peran orang dalam Bandar mengapa judi slot online tak diblokir.

Lewat akun @elelrumi dia menjawab unggahan Deddy Corbuzier dan menulis bahwa investor judi online orang dalam juga dan harus dilawan.

“Lha wong Judi Online investornya ordal ordal juga, gimana mau disetop hehe...Judi Online masih bisa untuk make profit buat kantong mereka (si investor ordal), sdgkan kalo Paypal Steam dll kan duitnya ke kantong LN (gak make profit buat si ordal), jd diblokir deh...YANG GINI2 MESTI DILAWAN.”

Baca Juga: Ferdy Sambo Tidak Taat Laporkan Kekayaan ke LHKPN

Jawaban Tudingan

Maraknya pemberitaan tentang judi membuat Johnny Gerald Plate segara merespon.

Secara tegas Johnny menjawab tudingan masyarakat tentang adanya orang kuat dibalik maraknya situs judi online.

Hal itu disampaikan Menkominfo Johnny dalam podcast tersebut Deddy Corbuzier Rabu 3 Juli 2022.

Menkominfo menegaskan dirinya tidak memandang dari mana pun asal negara situs judi online tersebut.

 “Selama dia beroperasi di dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia menjadi tugas saya membersihkannya,” tegas Johnny.

Deddy pun langsung menembak satu pertanyaan yang menurutnya cukup meresahkan sejak dulu.

Baca Juga: Sambo Iming-Iming Uang Rp1 Miliar ke Bharada E Usai Penembakan, Deolipa: Cuma PHP Doang

Pertanyaan itu terkait maraknya situs judi online yang dinilai tidak menjadi perhatian oleh Kominfo.

“Saya mau nembak satu pertanyaan dulu pak. Judi online yang dipromosikan artis-artis itu legal apa tidak?” kata Deddy dilansir dari akun YouTube @deddycorbuzier.

Johnny menjawab pertanyaan Deddy dengan mantap. Dia menyebut, bahwa judi memang jelas-jelas tidak legal dalam bentuk apapun.

“Judi tidak legal. Yang offline dan yang online, tidak legal,” jawab Johnny.

Tidak  puas dengan jawaban Menkominfo, Deddy kembali melontarkan pertanyaan terkait promosi judi yang dinilai masif, bahkan melibatkan artis.

 “Yang artis-artis promosikan, wah bisa menang segini, bisa segini, di Instagram, semuanya tidak legal? Kenapa bisa dipromosikan oleh artis-artis pak?” tanya Deddy.

Menurut Menkominfo, penindakan promosi judi online tersebut telah masuk ranah hukum dan bukan menjadi ranah dan tugas Kominfo.

Baca Juga: Polri Minta Seleb TikToker Hapus Semua Unggahan Judi Online

“Yang dia promosikan bukan judi. Tapi produk promosinya judi. Nah, kalau artis-artis yang mempromosikan itu tugas penegakkan hukum. Ada yang mempromosikan kegiatan yang ilegal. Seperti misalnya mempromosikan prostitusi, itu kan prostitusi ilegal,” kata Johnny.

Sementara Kapolri telah memerintahkan langsung kepada Kabareskrim Polri, Komjen. Pol. Agus Andrianto untuk menindak tegas dan menangkap segala bentuk jenis perjudian yang marak belakangan ini seperti judi slot online, togel online, dan lain sejenisnya.

Jenderal bintang empat yang juga sebagai pucuk pimpinan tertinggi Polri tersebut dengan tegas dan jelas memberi perintah dan arahan kepada jajarannya agar membabat habis beragam jenis judi yang belakangan ini semakin meresahkan masyarakat.

Instruksi itu langsung ditindaklanjuti dengan diterbitkannya surat telegram kepada seluruh Kapolda.

"Dalam surat telegram bernomor ST/2122/X/RES.1.24./2021 di perintahkan kepada seluruh Kapolda untuk memberantas perjudian apapun bentuknya perjudian," ungkap Agus Andrianto beberapa waktu lalu.

"Dalam melakukan pemberantasan perjudian Kapolri mengungkapkan siapapun yang memback up atau membekingi perjudian apabila dari oknum Polri akan kami copot jabatan nya kami akan melakukan penindakan tegas bila perlu lakukan pemecatan,“ jelasnya lebih lanjut.

Dapatkan berita terkini, informasi terbaru dan kabar terkini dari BeritaSubang.com melalui Google News.

***

 

 

Editor: Tommy MI Pardede

Tags

Terkini

Terpopuler