Network
BERITA SUBANG - Masyarakat Kabupaten Subang, Provinsi Jawa Barat dihebohkan oleh isu baru, yakni Gedung Ranggawulung atau Gedung Kebudayaan Subang yang dipercaya telah menghabiskan dana Rp 6 miliar, namun pembangunannya terhenti, beberapa sudut dipenuhi sampah dan terkesan tak terurus.
Kabupaten di Jawa Barat ini baru saja dihebohkan akibat ditahannya mantan Sekertaris Daerah atau Sekda Subang Aminudin pada 15 Januari 2021 lalu oleh Kejaksaan Negeri atas dugaan SPPD fiktif Tahun Anggaran 2018 yang merugikan negara senilai Rp 835.400.000.
Ada pula update terbaru dari kasus lama yakni pelimpahan berkas perkara dugaan gratifikasi peserta CPNS asal K2 atau honorer dari Tahun 2012 hingga 2015 atas perintah mantan Bupati Subang Ojang Sohandi dengan total Rp 20 miliar, ke Pengadilan Tipikor Bandung pada 19 Januari 2021 lalu.
Baca Juga: Polres Subang Patroli Disiplin Patuhi PPKM, Ini Daftar Aturan PPKM
Kini penggunaan anggaran pembangunan Gedung Kebudayaan Kabupaten Subang menjadi bahan sorotan karena penggunaan anggarannya bersumber dari Bantuan Provinsi atau Banprov Jawa Barat dengan nilai lebih dari Rp 6 milyar.
Pegiat seni dinilai tidak sepadan dengan rupa yang nampak pada kondisi terakhir Gedung Kebudayaan Subang, yang pekerjaannya dipercayakan kepada Dinas PUPR Kabupaten Subang tersebut.
Kejanggalan terjadi akibat ketidak-sesuaian anggaran dengan rupa Gedung Kebudayaan Kabupaten Subang tersebut yang didominasi dengan berbahan bambu, hingga viral di media sosial dijuluki sebagai "Kandang/Sangkar Burung Merpati".
