BERITA SUBANG - Dugaan adanya Konsorsium 303 judi yang dipimpin oleh mantan Kadiv Propam Ferdy Sambo memberi pemahaman baru tentang masyarakat tentang maraknya bisnis ilegal di tubuh kepolisian.
Kalau mau jujur, masyarakat selama ini selalu dibingungkan dengan ulah aparat kepolisian. Sebagai penegak hukum yang seharusnya jadi panutan dan hidup sederhana, sebagian aparat penegak hidup justru hidup bermewah-mewah dengan uang yang tidak jelas didapat darimana.
Selama ini, aparat penegak hukum tidak pernah tersentuh hukum. Ini karena mereka (polisi) memang bukan pelaku korupsi. Bahkan nyaris tidak pernah ada polisi yang melakukan korupsi seperti aparat pemerintah lainnya.
Baca Juga: Apin BK Kabur ke Singapura, LBH Tanya ke Kapolda, Kecolongan atau Permainan
Baca Juga: Kapolda Sumut Lengah, Apin BK Bos Besar Judi Online Kabur ke Singapura Bawa Keluarga
Hanya saja, salah satu ‘kejahatan’ terbesar polisi adalah menutup mata terhadap bisnis ilegal yang semakin marak seperti judi.
Itu sebab beredar infografis di masyarakat, yang menyatut beberapa nama perwira tinggi (Pati) yang punya pangkat Jenderal.
Sebuah akun Twitter @PeoplePower membuat unggahan dan menyebut ada 6 Jenderal polisi yang mengisi bagan kerajaan bisnis judi yang diduga dikomandoi Ferdy Sambo.
Tiga Jenderal diantaranya adalah perwira tinggi yang lebih senior dari Irjen Ferdy Sambo.