Kejagung Periksa Dirut Garuda Indonesia Irfan Setiaputra Terkait Pusaran Dugaan Korupsi Pengadaan Pesawat

- 4 April 2022, 20:10 WIB
Ilustrasi Pesawat udara Garuda Indonesia
Ilustrasi Pesawat udara Garuda Indonesia /Foto: beritasubang.com/Edward Panggabean

BERITA SUBANG - Kini giliran Direktur Utama PT Garuda Indonesia Irfan Setiaputra diperiksa jaksa penyidik, setelah sebelumnya diperiksa Dirut PT Citilink Indonesia Dewa Kadek Rai alias DKR, menyusul telah ditetapkannya tiga orang tersangka yakni Albert Burhan alias AB, Setidjo Awibowo alias SA, dan Agus Wahjudo atau AW.

Pemeriksaan terhadap Irfan Setiaputra masih sebatas saksi, terkait kasus yang tengah digarap tim Jampidsus Kejagung atas dugaan tindak pidana korupsi dalam pengadaan pesawat milik plat merah itu pada tahun 2011-2021.

Baca Juga: Kejagung Periksa Eks Dirut Citilink Setelah Albert Burhan Berstatus Tersangka Kasus Garuda Indonesia

"Tim jaksa penyidik Jampidsus melakukan pemeriksaan terhadap empat orang saksi terkait dengan dugaan tindak pidana korupsi dalam pengadaan pesawat udara pada PT. Garuda Indonesia (persero) Tbk. Tahun 2011-2021 atas nama Tersangka AW, Tersangka SA, dan Tersangka AB," kata Kapuspenkum Kejagung Ketut Sumedana dalam keterangannya, Jakarta, Senin 4 April 2022.

Irfan Setiaputra diketahui merupakan Dirut Garuda Indonesia sejak 23 Januari 2020, terkait pengadaan pesawat udara diperusahaan milik BUMN itu sejak Tahun 2011 sampai 2021.

Selain Irfan Setiaputra, jaksa penyidik juga periksa dua Komisaris PT Garuda Indonesia periode 2013, berinisial WA dan BR. Kemudian, ikut diperiksa Senior Manager Marketing Research PT Garuda Indonesia (persero) periode 2005-2015 berinisial VY.

Baca Juga: Kejagung Periksa Dewa Kadek Rai Dirut Citilink Indonesia Sebagai Saksi Pusaran Korupsi Pesawat Garuda

"Pemeriksaan saksi dilakukan untuk memperkuat pembuktian dan untuk melengkapi pemberkasan dalam perkara dugaan korupsi di perusahaan tersebut," tandasnya.

Tersangka Albert Burhan di pusaran dugaan korupsi perusahaan plat merah itu sempat menjabat sebagai Vice President Treasury Management pada Tahun 2005-2012 di PT Garuda Indonesia. Terakhir jabatannya sebagai Dirut PT Pelita Air Servis.

Halaman:

Editor: Edward Panggabean


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x