Bamsoet Sebut Penyerangan Teroris Ke Mabes Polri Alarm Keras Bagi Kepolisian, Aparat Kemanan Diminta Waspada

- 1 April 2021, 11:31 WIB
Ketua MPR Bambang Soesatyo
Ketua MPR Bambang Soesatyo /beritasubang.pikiranrakyat.com/Edward Panggabean

BERITA SUBANG - Zakiah Aini atau disingkat ZA perempuan pelaku terduga teroris yang melakukan penyerangan ke Mabes Polri merupakan alarm keras bagi Korps Bhayangkara di berbagai pelosok negeri untuk lebih meningkatkan kewaspadaan.

Ketua MPR Bambang Soesatyo mengatakan hal itu dipentingkan guna antisipasi serangan kelompok teroris terutama dalam menjaga objek vital.

Baca Juga: Bamsoet Bocorin Alasan Indonesia Bisa Dapat Vaksin Covid-19

"Polri, BIN, BAIS, dan berbagai aparat keamanan lainnya harus memantau kegiatan intelijen, sehingga bisa diandalkan kemungkinan terjadinya pergerakan teroris," ucap Bamsoet kerap disapa, Jakarta, Kamis, 1 April 2021.

Dia juga menyarankan kepada BNPT dan TNI untuk memaksimalkan peranannya. Peran aparat hukum dalam penanggulangan terorisme telah diatur sesuai keberadaan UU 5 Tahun 2018 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme.

Baca Juga: Vaksin Covid-19 Gratis, Bamsoet Awas Pungli

"Jadi tidak ada alasan lagi bagi aparat hukum untuk menyatakan bahwa mereka tidak memiliki kewenangan cukup dalam penanggulangan terorisme, seperti yang terjadi di tahun-tahun sebelumya," ucapnya.

Politisi Golkar itu juga menyarankan kepada masyarakat agar tidak menghubung-hubungkan dengan pakaian khas agama lain terkait pelaku penyerangan yang dilakukan oleh perempuan berinisial ZA tersebut, sehingga tidak muncul stigma bahwa teroris berasal dari agama tertentu.

Baca Juga: Pelaku Penyerangan Mabes Polri Perempuan Golongan Lone Wolf berideologi ISIS

Halaman:

Editor: Tommy MI Pardede


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x