Tuangkan hasil kocokan cream kelapa itu ke dalam toples dan diamkan selama 12-15 jam di suhu panas. Hasilnya, akan terlihat 3 lapisan. Lapisan paling bawah itu berisi air, di bagian tengah blonde dan lapisan atas VCO.
Saring VCO sebanyak dua kali. Pertama menggunakan saringan. Tahap kedua, setelah di saring dengan saringan, kemudian saring kembali dengan menggunakan kain. Hasilnya akan menjadi minyak kelapa murni.
"Saya pakai (minyak kelapa) untuk rambut, kulit dan diminum," papar Susi Pudjiastuti.
Pembuatan minyak kelapa ala Susi Pudjiastuti ini disambut baik oleh netizen yang umumnya membuat minyak kelapa dengan cara dimasak. Pada umumnya, pembuatan minyak kelapa dilakukan dengan cara santan kelapa dimasak dengan api kecil dan biasanya membutuhkan waktu 2-3 jam untuk berubah menjadi minyak atau yang dikenal dengan minyak klentik. Biasanya ampas dari minyak kelapa itu digunakan untuk bumbu masakan rendang, sambal dan berbagai olahan menu tradisional.
Minyak kelapa ini sangat baik untuk menjaga kesehatan tubuh, rambut dan kulit. Manfaat minyak kelapa seperti meningkatkan kadar kolesterol baik karena di dalam minyak kelapa terkandung trigliserida rantai menengah (MCT yang diketahui merupakan senyawa yang dapat membantu meningkatkan kadar kolesterol baik.
Minyak kelapa juga mampu membantu mengelola stres, mengurangi rasa lapar, dipercaya dapat meningkatkan fungsi pelindung kulit sehingga mampu menjaga kesehatan kulit. Minyak kelapa juga mencegah penyakit liver atau kesehatan hati.
Baik untuk kesehatan gigi dan membantu menurunkan risiko Alzheimer. Selain itu, sudah sejak dulu minyak kelapa kerap digunakan untuk menjaga kesuburan dan warna alami rambut. Hmm..ada baiknya kalau kita beralih ke minyak kelapa ditengah kelangkaan dan mahalnya minyak goreng dari produk olahan minyak sawit. ***