Wow, Harga Bitcoin Hampir Sentuh Rp400 Juta, Setara Harga Apartment di Jakarta

- 27 Desember 2020, 21:41 WIB
Ilustrasi Bitcoin
Ilustrasi Bitcoin /Foto: Dmitry Demidko/Unsplash/

BERITA SUBANG - Bitcoin kembali mencatatkan harga tertingginya sepanjang sejarah yaitu mencapai Rp400 juta pada 27 December 2020.

Menurut informasi dari Indodax, startup teknologi finansial di dalam bidang aset kripto dan blockchain, apabila diakumulasi sejak awal tahun 2020 hingga saat ini, persentasi kenaikan Bitcoin sudah mencapai lebih dari 300 persen dibandingkan harga Bitcoin di Januari 2020 sebesar Rp90 juta-an.

Padahal awal mulanya Bitcoin muncul memiliki harga kurang dari $1 per 1 Bitcoinnya di tahun 2010.

Kini, harganya hampir menembus Rp 400 juta per 1 Bitcoin, yang setara dengan harga apartment di wilayah Jakarta.

Baca Juga: BUMN PTPN IX Buka Lowongan Kerja untuk 3 Posisi, Segera Daftarkan Diri Kamu Melalui Link Ini!

"Bitcoin sekarang menjadi komoditas yang kian menarik dan secara harga sendiri sekarang 1 Bitcoin seperti memiliki 1 buah apartment di Jakarta," ungkap CEO Indodax Oscar Darmawan, Minggu, 27 Desember 2020.

Di akhir tahun ini, di bulan Desember, Bitcoin mencatatkan performa yang cukup kinclong dengan kenaikan harga hampir dua kali lipat dari Rp230 juta meningkat menjadi Rp400 juta.

Banyak pelaku pasar mengatakan lompatan tinggi harga Bitcoin di akhir tahun ini benar-benar di luar prediksi.

Baca Juga: Pesan Natal Jokowi : Umat Kristiani Tidak Boleh Kehilangan Pengharapan Ditengah Masa Sulit

Awalnya, kenaikan harga Bitcoin diprediksi hanya sampai level US$20.000 atau setara dengan Rp308 juta (kurs Rp14.000) oleh banyak pihak.

Namun ternyata sebelum pergantian tahun, Bitcoin sudah melewati level harga tersebut bahkan menembus Rp400 juta.

Indodax mengatakan penyebab utama kenaikan signifikan harga Bitcoin adalah karena permintaan yang masif dan banyak perusahaan asal Amerika Serikat (AS) yang memborong Bitcoin.

Indodax mengambil contoh, perusahaan asuransi Massachusetts Mutual Life Insurance telah memborong Bitcoin senilai US$100 juta atau setara dengan Rp1,4 triliun.

Baca Juga: Pemprov DKI Jakarta Pertimbangkan Tarik Rem Darurat Awal Tahun

Perusahaan Wall Street juga mengumumkan telah berinvestasi senilai US$530 juta di Bitcoin.

Selain itu ada perusahaan teknologi, MicroStrategy, yang mengumumkan telah membeli Bitcoin tahap pertama senilai US$250 juta dan tahap kedua senilai US$225 juta.

"Permintaan masif terhadap Bitcoin tersebut memberikan dampak yang cukup besar terhadap kenaikan harga,” kata Oscar Darmawan.

Baca Juga: Bansos Tahap IV untuk Provinsi Jabar Cair Akhir Tahun 2020, Berapa Besarannya? Cek Disini

Dapat Tembus Rp1 Miliar?

Pembelian Bitcoin di seluruh dunia memang semakin mudah. Selain banyaknya perusahaan exchange, PayPal juga ikut menyediakan fitur pembayaran Bitcoin.

Maraknya pembelian Bitcoin di seluruh dunia karena investor menganggap aset kripto dengan valuasi terbesar di dunia ini sebagai aset dengan performa terbaik di tahun 2020 ini dan sudah terbukti sejak 10 tahun terakhir terus menjadi aset dengan performa terbaik di tengah era digital ini.

Bahkan di saat pandemi COVID-19, harga Bitcoin tetap naik. 

"Sekarang, orang sudah melihat fundamental Bitcoin yang terbukti sejak 10 tahun terakhir dan menjadi nilai lindung inflasi yang baik," jelasnya.

Baca Juga: Begini Penampakan Razia Protokol Kesehatan di Rest Area KM 19, Bogor, Bekasi, dan Jakarta

Dengan lompatan harga yang terjadi, Bitcoin mengukuhkan diri sebagai komoditas investasi yang dengan imbal hasil tertinggi dibanding instrumen investasi lainnya seperti deposito, logam mulia, saham, maupun surat utang bahkan properti.

"Permintaan Bitcoin terus meningkat di seluruh dunia sementara suplainya terbatas sehingga harga Bitcoin berpotensi ke depan akan terus naik secara jangka panjang bahkan beberapa perbankan dunia meramalkan harga Bitcoin akan menembus lebih dari 1 milyar rupiah per 1 bitcoinnya. Ini membuat Bitcoin menjadi salah satu komoditas investasi yang paling menguntungkan dibandingkan instrumen investasi lainnya,” kata Oscar.

Di Indonesia, untuk transaksi jual beli Bitcoin secara resmi dan mudah saat ini bisa menggunakan dua startup yaitu melalui Bitcoin.co.id atau dikenal dengan Bitcoin Indonesia atau melalui platform trading Indodax.

Keduanya merupakan platform yang beroperasi di Indonesia selama lebih dari 7 tahun terakhir di Indonesia.

Indodax, perusahaan marketplace aset kripto seperti Bitcoin, Ethereum, Ripple dan lebih dari 100 aset kripto dari seluruh dunia, telah berdiri sejak 2014 dan mengklaim telah melayani 2,3 juta pengguna di Indonesia. Indodax juga telah mendapatkan perizinan dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi.

 

Editor: Muhamad Al Azhari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah