Bupati Subang Kang Jimat Hadiri Jambore Santri Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama IPNU Isi Hari Santri Nasional

- 26 Oktober 2022, 08:07 WIB
/

Baca Juga: Gegara Kasus Wanita Terobos Istana, Foto Vulgar Mirip Zakiah Aini, Penyerang Mabes Polri Kembali Viral

Kang Jimat juga menginginkan santri tidak hanya ahli dalam bidang agama, tetapi mampu menjadi ahli di bidang yang lain dengan tetap mempertahankan ilmu agama yang didapat.

Selain itu Kang Jimat berbagi pengalaman perjuangan hidupnya kepada para santri, yang menurutnya dirinya ditinggal ayahnya sejak kelas 5 SD.

Namun Alhamdulillah, ucap dia, ada nenek di sampingnya yang selalu mengurusi dirinya, waktu usia dini kang Jimat ikut nenek.

"Ketika saya ditinggal nenek kerja, saya harus berjuang mencari makan sendiri, masak sendiri bahkan saya harus nutu sendiri (menguliti padi jadi beras)," tutur Kang Jimat.

Baca Juga: Paspampres dan Kabareskrim Pastikan Pengamanan Istana Cukup Baik

Namun di tengah kondisi yang demikian, Kang Jimat maksa ingin melanjutkan sekolah ke SMA, meskipun ibunya hanya seorang pembantu rumah tangga di Bekasi.

Untuk menutupi kebutuhan sekolah, lanjut Kang Jimat, ahirnya Kang Jimat banting tulang dengan cara pagi-pagi mencari uang menjadi loper koran dan siangnya masuk sekolah.

"Tapi siapa sangka yang jadi Bupati Subang seorang anak yatim dan mantan loper koran dari keluarga yang tidak mampu," tandas Kang Jimat.

Untuk itu Kang Jimat berharap, dengan motivasi yang ia berikan dan bimbingan dari para pengasuh di pondok pesantren, para santri mampu menjadi pribadi yang kuat, pekerja keras, dan berbudi luhur.

Halaman:

Editor: Muhamad Al Azhari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah