Selain Danu, Polisi Perlu Endus Jejak Rambut Cepak di Kasus Pembunuhan Subang

- 9 Desember 2021, 09:52 WIB
Ilustrasi pembunuhan ibu dan anak di Subang
Ilustrasi pembunuhan ibu dan anak di Subang /pixabay/HannahJoe7 /PotensiBisnis.com.

Pada saat nanti berhasil diidentifikasi penyidik Polda Jabar, Anjas menduga, pemilik jejak tersebut yang diduga orang suruhan, akan membeberkan semua kronologi pembunuhan tersebut.

"Sesetianya dia pada seseorang, pasti dia nggak mau tersiksa sendirian. Pada saat ada yang ditetapkan sebagai tersangka, pasti dia akan berbicara dan mengungkapkan semua fakta," kata Anjas.

 Anjas menduga, tim penyidik ingin mengumpulkan semua alat bukti. Ini  untuk mendapatkan semua tersangka baik pelaku, dalang, orang-orang yang membantu, dan orang-orang yang mengetahui kasus pembunuhan Subang tersebut.

kepolisian punya strategi tersendiri untuk mengungkap jejak kasus pembunuhan Subang.

Hanya saja Anjas sedikit pesimistis  bahwa strategi itu tidak akan berhasil. Sebab, penyidikan kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang sudah berjalan lebih dari tiga bulan.  Selain itu, 55 saksi sudah diperiksa namun belum  mengerucut pada satu nama tersangka.

"Tidak hanya Polda Jabar dan Polres Subang yang bekerja sama, tetapi juga sudah dibantu Mabes Polri. Disiapkan data A, B, C, termasuk otopsi. Namun hasilnya masih jauh dari yang diharapkan," kata Anjas.

Selain jejak yang masih misterius, Anjas menduga ada kendala lain yang membuat tim penyidik belum juga mengumumkan tersangka yang diindentifikasi sebagai pembunuh profesional.

Baca Juga: Ahli Forensik dr. Hastry Ungkap Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Polisi Temukan Handphone Amel

Alasan pelaku diintensifikasi sebagai pembunuh profesional:

  1. Pelaku Tidak Membawa Ponsel

Pelaku diduga merupakan pembunuh profesional. "Pasalnya, tidak ditemukan jejak bahwa pelaku membawa ponsel. Jika ada jejak ponsel, maka sangat mudah untuk mengetahui  titik koordinat pelakunya," kata Anjas.

Halaman:

Editor: Tommy MI Pardede


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x