Network
BERITA SUBANG - Lebih dari satu bulan tersangka pembunuhan ibu dan anak di Subang belum juga terungkap.
Hal itu menyababkan banyak pihak yang ingin membantu, termasuk paranormal dan orang-orang yang mempunyai keahlian khusus seperti indigo, salah satunya bernama Fatirraturs.
Fatirraturs mengaku, dirinya mengetahui persis siapa pembunuh ibu dan anak di Subang itu.
Baca Juga: Keinginan Amelia, Korban Pembunuhan Subang Sebelum Tewas, Tangisan Sang Kekasih Pecah
Dalam penglihatannya sang indigo tersebut membantah bahwa Yosef Hidayah adalah pelakunya.Menurutnya pelaku pembunuhan tersebut merupakan saudara jauh dari korban.
"Maaf mbak yang membunuh bukan suaminya. Dan saya tahu kronologisnya juga motifnya apa," tulis Fatirraturs, dikutip dari Youtube Miftah's TV.
Menurut Fatirraturs , pelaku pembunuh ibu dan anak itu sudah berada di lokasi kejadian perkara sejak pukul 1 malam dini hari.
"Kronologinya panjang karena pelakunya sudah berada di situ pada pukul 1 malam," ungkap sang indigo.
Adapun motif dari si pembunuh, kata indigo itu, yakni pelaku merasa sakit hati dan ingin balas dendam kepada korban sekaligus menguasai hartanya.
Baca Juga: Ritual Goib Mandikan Jenazah, Diduga Sulitkan Inafis Temukan Sidik Jari Pelaku Pembunuhan Subang
"Motifnya sakit hati, dendam dan ingin menguasai harta almarhumah. (pembunuhnya) masih keluarga jauh almarhumah,"
Meski polisi sudah memeriksa sejumlah barang bukti seperti data sidik jari, keterangan saksi, hingga analisa CCTV, namun hingga kini belum juga bisa memutuskan siapa dalang utama kasus pembunuhan keji itu.
Menanggapi peristiwa itu, Pakar Psikologi Forensik, Reza Indragiri mengatakan berdasarkan sudut pandang keilmuan sebenarnya waktu krusial pengungkapan suatu kasus pembunuhan ada pada 48 jam awal sejak kasus itu ditemukan.
"Artinya dalam kurun waktu tersebut sepatutnya olah TKP sudah dilakukan, pemeriksaan saksi sudah, pengumpulan barang bukti sudah, sehingga tersangka bisa ditetapkan," kata Reza.
"Semakin jauh dari 48 jam, semakin sulit pula pengungkapan kasusnya," kata dia,
Meski begitu ia beranggapan setiap kasus memiliki tingkat kesulitan yang berbeda. begitu juga kasus pembunuhan di Subang yang saat ini sedang ditangani Bareskrim Polri atas limpahan dari Polres Subang dan Polda Jawa Barat itu.***
