Nyesek di Dada Pelanggan MNC Vision, KVision, IndiHome & First Media Tak Bisa Nonton Piala Dunia 2022 di SCTV

- 23 November 2022, 21:53 WIB
Laga Piala Dunia 2022 Qatar antara Belgia vs Kanada live di SCTV, Kamis 24 November 2022 dini hari WIB. Pelanggan TV kabel berbayar MNC Vision, KVision, IndiHome & First Media harus siap kecewa tidak bisa nonton Piala Dunia 2022 di SCTV. Apa pasalnya dan mengapa?
Laga Piala Dunia 2022 Qatar antara Belgia vs Kanada live di SCTV, Kamis 24 November 2022 dini hari WIB. Pelanggan TV kabel berbayar MNC Vision, KVision, IndiHome & First Media harus siap kecewa tidak bisa nonton Piala Dunia 2022 di SCTV. Apa pasalnya dan mengapa? /instagram.com/@sctv.sports/

BERITA SUBANG - Pelanggan TV kabel berbayar harus bersiap kecewa karena tidak dapat nikmati tayangan Piala Dunia 2022. Apa pasalnya dan mengapa?

Mungkin bagi anda pelanggan TV kabel berbayar seperti MNC Vision, KVision, IndiHome dan First Media, harus bersiap menelan kekecewaan.

Laga Piala Dunia 2022 mulai ditandai dengan duel partai pembuka Qatar vs Ekuador pada Sabtu, 20 November 2022, hingga puncak pertandingan pada Minggu malam WIB, 18 Desember 2022.

Baca Juga: Apa Itu Sifat Ujub? Berbeda dengan Riya, Seringkali Kita Tak Sadar Melakukannya, Ini Cara Memeranginya

Sebanyak 64 pertandingan sepak bola Piala Dunia 2022 akan disajikan pada laga bergengsi periode empat tahunan ini.

Penggemar bola di Indonesia tentu saja berharap dapat menjadi saksi keseruan Piala Dunia 2022 dengan menonton aksi klub sepak bola andalannya.

Baca Juga: Pabrik Alas Kaki Tepuruk, Brand Sepatu Terkenal Pangkas Permintaan dari Indonesia

Apakah Piala Dunia 2022 dapat disaksikan melalui siaran TV? 

Pertanyaan di atas pertanyaan kita semua para penggemar olah raga sepak bola.

Berikut jawaban dan penjelasan pertanyaan tersebut.

Penggemar bola dunia di tanah air bisa menyaksikan tayangan pertandingan Piala Dunia 2022 melalui siaran langsung dari layar televisi Anda menggunakan antena UHF di stasiun televisi SCTV dan Indosiar, atau bahkan bisa ditonton melalui platform streaming.

Baca Juga: Heboh! Ketua Harian DPD PAN Subang Ditangkap KPK jadi Tersangka Kasus Dugaan Suap Dana Perimbangan APBN

Pertanyaan berikutnya, apakah Piala Dunia 2022 dapat dinikmati pelanggan TV kabel berbayar seperti pengguna TV dengan antena UHF?

Nyatanya, jika Anda mencoba menonton Piala Dunia 2022 sejak Sabtu kemarin menggunakan TV yang terkoneksi dengan layanan TV berbayar mungkin akan kaget karena di jam siaran langsung World Cup 2022, SCTV justru terlihat menayangkan FTV.

Pelanggan TV berbayar seperti MNC Vision, KVision, IndiHome, hingga First Media jadi bertanya-tanya mengapa tak dapat menyaksikan Piala Dunia 2022 yang ditayangkan seperti pada layar TV SCTV maupun Indosiar? Kok bisa berbeda? Bagai mana hal itu bisa terjadi.

 

Begini Penjelasannya

Grup Emtek, yang adalah pemilik saham syltasiun TV SCTV, merupakan pemegang hak siar resmi pada 56 dari 64 pertandingan Piala Dunia 2022, terhitung sejak laga pembuka hingga partai final. 

Sisanya, delapan pertandingan matchday terakhir fase grup pada Piala Dunia 2022 dijadwalkan pada waktu bersamaan.

Kondisi tersebut memaksa pemegang hak siar menayangkan kedelapan pertandingan Piala Dunia 2022 tersebut secara tunda.

Baca Juga: Tips di Jalan Tol, Hati-hati Jebakan Jeruk dan Dedaunan Berserakan, Dapat Berisi Paku dan Bikin Ban Kempes

Sejauh ini, pelanggan TV berbayar seperti MNC Vision, KVision, IndiHome, hingga First Media justru tak dapat menikmati pertandingan Piala Dunia 2022. 

Anda kecewa? Tentu saja, karena buat para penggemar sepak bola dunia, hajat Piala Dunia 2022 merupakan pertandingan favorit klub-klub sepak bola bergengsi tingkat dunia, yang akan menimbulkan penyesalan dalam batih dan pikiran penggemar sepak bola di tanah air sampai tak bisa menyaksikannya.

 

Lika-liku hak siar Piala Dunia 2022 di Indonesia

Seperti telah diketahui, Emtek yang merupakan pemilik stasiun televisi SCTV mendapat paten bersifat ekslusif terhadap hak siar langsung Piala Dunia 2022.

Stasiun televisi SCTV menggunakan sistem split feed, yakni sistem broadcast yang dapat menyiarkan output yang berbeda pada setiap platformnya.

Split feed ini juga diterapkan stasiun TV lain yang terafiliasi pada Emtek Group, seperti Indosiar, MOJI, dan Mentari TV.

Baca Juga: Bengkel Mobil di Subang, Bocah Ajaib dari Kampung Kalijati Miliki Wawasan Mumpuni Perbaiki Mobil Mewah

Hal serupa terjadi pada pelanggan TV berbayar Nex Parabola sekalipun, padahal Nex juga tergabung pada Emtek Group serta menjual paket khusus Piala Dunia 2022, tayangannya ternyata tetap berbeda.

Artinya, Pemirsa harus membeli paket khusus Champions TV World Cup 1 dan 2, meski Anda sudah berlangganan secara bulanan.

Dengan sistem broadcast atau siaran split feed tersebut, secara sederhana dapat difahami bahwa split feed SCTV membuat pelanggan TV berbayar seperti MNC Vision, KVision, IndiHome, hingga First Media tak dapat menikmati tayangan Piala Dunia 2022, dan justru dialihkan ke FTV atau program pengganti lainnya.

Baca Juga: Foto Terkini Lesti Kejora, Kasihan, Kabarnya Kangen Tampil di TV, Dampak Cabut Kasus KDRT oleh Rizky Billar

Hal tersebut diakibatkan kondisi penyedia layanan TV berbayar seperti MNC Vision, KVision, IndiHome, hingga First Media tidak memiliki hak siar live.

Kalau demikian adanya, bagaimana cara para penggemar sepak bola dunia di Indonesia bisa nonton Piala Dunia 2022.

Sederhana solusinya, nonton TV-nya harus kembali ke jaman analog pakai antena UHF.

Muncul lagi pertanyaan, bukankah siaran analog secara serentak sudah dimatikan pemerintah sejak 2 November 2022.

Baca Juga: Polisi Tangkap Mahasiswi Cantik Pelaku Adegan Threesome di Kebaya Merah

Anda jangan khawatir, khusus pemirsa televisi di area Jabodetabek, SCTV kini dapat dinikmati di channel digital 24 UHF pada frekuensi 498 MHZ.

Siaran SCTV di Jabodetabek dan wilayah lainnya, yang dapat menangkap tayangan SCTV menggunakan antena UHF, bakal mendapat sajian kualitas high definiton (HD) pada pesawat TV digital Anda.

Bagi pemirsa yang belum memiliki pesawat TV digital, maka Anda dapat menggunakan perangkat set top box (STB) DVB-T2.

Itulah alasan dan penjelasan, mengapa pelanggan TV kabel berbayar tidak dapat menyaksikan siaran langsung pertandingan sepak bola Piala Dunia 2022.***

Dapatkan berita terkini, informasi terbaru dan kabar terkini dari BeritaSubang.com melalui Google News.

Editor: Muhamad Al Azhari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x