Kamaruddin: Bukan Cuma Tembak, Diduga Sambo Juga Gasak Rp200 Juta Uang Brigadir J

- 16 Agustus 2022, 19:20 WIB
Kamaruddin Sumanjuntak, pengacara dari Brigadir J meminta PPATK untuk melacak aliran dana di rekening Ferdy Sambo.
Kamaruddin Sumanjuntak, pengacara dari Brigadir J meminta PPATK untuk melacak aliran dana di rekening Ferdy Sambo. /PMJ News

BERITA SUBANG - Kamaruddin Simanjuntak mengatakan, sejumlah aset milik Brigadir J dikuasai oleh Irjen Ferdy Sambo dan salah satunya rekening bank.

"Ada empat rekening diduga milik almarhum dikuasai atau dicuri oleh terduga Ferdy Sambo. Handphone, ATM-nya di empat bank, laptop bermerek Asus dan sebagainya ternyata benar seperti saya katakan kemarin, melibatkan PPATK, mengapa ada transaksi sedangkan orangnya sudah mati," kata Kamaruddin di Bareskrim Polri, Selasa 16 Agustus 2022.

Kamaruddin menduga, berdasarkan temuannya ada transaksi yang terjadi di rekening itu tiga hari setelah Brigadir J dilaporkan tewas atau pada Senin 11 Juli 2022.Nilainya mencapai Rp200 juta.

Baca Juga: Kamaruddin Duga Cekcok Sambo dan Putri di Magelang Gara-gara Pelakor Cantik

Baca Juga: Cek Fakta, Operator 303 Judi Online Wajib Setor Rp200 juta per Bulan

"Ini terkonfirmasi sudah. Memang benar apa yang saya katakan bahwa tanggal 11 Juli 2022 itu masih transaksi, orang mati mengirimkan duit. Dari rekening almarhum mengalir ke tersangka. Nilanya Rp200 juta," jelas Kamaruddin.

Namun Kamaruddin tidak memerinci tersangka mana yang dikirimkan uang Rp200 juta tersebut. Sebab, hal itu menjadi kewenangan penyidik.

"Nah itu nanti biar diumumkan oleh (polisi), kalau saya yang umumkan nanti kesannya mereka ndak kerja," kata Kamaruddin.

Baca Juga: Alami Gangguan Kejiwaan, LPSK Sebut Putri Candrawati Tak Layak Diperiksa

Dalam kasus tewasnya Brigadir J, polisi telah menetapkan empat orang sebagai tersangka, yakni Irjen Pol Ferdy Sambo, Bharada E, Bripka RR, dan KM.

Keempat disangkakan dengan Pasal 340 KUHP subsider Pasal 338 juncto Pasal 55 dan Pasal 56 KUHP dengan ancaman hukuman mati atau seumur hidup.

Kamaruddin Simanjuntak juga membantah adanya peristiwa di Magelang, Jawa Tengah yaitu Brigadir Yosua melukai harkat dan martabat keluarga Irjen Ferdy Sambo.

Baca Juga: Isu Penyuka Sesama Jenis Jadi Spekulasi Liar Dibalik Misteri Penembakan Brigadir J

Dikatakan Kamaruddin, di Magelang hanya ada acara ulang tahun ke-22 perkawinan. Akan tetapi, sempat terjadi pertengkaran antara Sambo dan istrinya, Putri Candrawati.

"Sehingga si bapak pergi meninggalkan ultah itu segera setelah acara selesai. Dengan meninggalkan istri maupun anak dan ajudan. Kemudian si ibu juga pulang dari situ happy," kata Kamaruddin.

Dikatakan Kamaruddin, pada saat di Magelang, Putri tidak memiliki masalah dengan Brigadir J.

Buktinya, Putri masih WhatsApp dengan adiknya Yosua. Saat itu, Putri memotret Yosua yang sedang menyetrika pakaian Putri dan anaknya.

Dapatkan berita terkini, informasi terbaru dan kabar terkini dari BeritaSubang.com melalui Google News.

***

Editor: Tommy MI Pardede


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x