BERITA SUBANG - DPR menilai keputusan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa membolehkan keturunan anggota Partai Komunis Indonesia (PKI) menjadi calon prajurit TNI sudah tepat.
Hal ini, kata Anggota Komisi I DPR Fraksi Demokrat Rizki Aulia Rahman Natakusumah karena ideologi termasuk ideologi komunisme tidak diwariskan secara genetik.
"Ideologi tidak diwariskan secara genetik," ujar Rizki kepada wartawan, Minggu 3 April 2022.
Baca Juga: Mahfud MD: Bukan Cuma TNI, Keluarga Bekas Anggota PKI Bisa Jadi PNS Hingga Caleg
Penegasan Jenderal Andika merupakan wujud rekrutmen prajurit tidak melihat latar belakang seseorang.
Karena itu, Rizki mendukung rekrutmen berbasis merit, harus berdasarkan potensi individu yang profesional dan modern.
"Terlepas dari latar belakang sejarah, keluarga, agama, ras, dan apa pun itu, hak dan kewajiban warga negara untuk mempertahankan negara melalui TNI harus dijunjung tinggi dan diakomodasi secara objektif," kata Rizki.
Baca Juga: Fadli Zon: Komunisme Gaya Baru Memecah Belah Bangsa Lebih Berbahaya
Rizki mengharapkan, Jenderal Andika harus memastikan bahwa proses rekrutmen dilakukan secara adil dan objektif. Hal ini untuk menanamkan sikap cinta tanah air dan negara dalam diri prajurit TNI.