Curhatan Novel Baswedan dkk Tak Lolos TWK Ketika ke PGI! Gomar Gultom Bakal Bersurat ke Jokowi

- 30 Mei 2021, 20:30 WIB
Ilustrasi potongan Logo Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)
Ilustrasi potongan Logo Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) /Foto: web KPK.go.id/

BERITA SUBANG - Novel Baswedan dkk mengadukan nasibnya kepada Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI) terkait bagian dari 75 pegawai KPK yang tak lolos tes wawasan kebangsaan (TWK), dan diantara itu 24 orang lainnya masih bisa dibina.

Ketua Umum PGI Gomar Gultom pun mengambil langkah atas curhatan sekelompok pegawai KPK tersebut, dengan mengirimkan surat ke Presiden Jokowi agar mengambil tindakan tegas, ditengah keprihatinan adanya upaya pelemahan terhadap komisi anti rasuah itu yang telah diberi lebel lembaga intoleran.

"Kita sangat prihatin dengan upaya-upaya pelemahan KPK yang terjadi selama ini, terutama yang memuncak dengan pelabelan intoleran dan radikalisme atas 75 pegawai KPK melalui mekanisme Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) belakangan ini,” kata Gomar dalam Keterangannya usai menerima 9 perwakilan pegawai KPK didampingi Tim Hukum, di Grha Oikumene, Jakarta, pada Jumat 28 Mei 2021.

Baca Juga: Tak Lolos TWK Novel Baswedan dkk Diberhentikan KPK, MAKI Bakal Uji Materi Putusan MK

Gomar menegaskan selanjutnya PGI akan menyurati Presiden untuk mengambil tindakan tegas dan segera untuk menyelamatkan lembaga anti ruswah ini dari upaya-upaya pelemahan ini.

“Dengan disingkirkannya mereka yang selama ini memiliki kinerja baik serta memiliki integritas kuat dengan alasan tidak lukus TWK, dikuatirkan akan membuat para penyidik berpikir ulang untuk melaksanakan tugasnya dengan profesional seturut dengan kode etik KPK di masa depan, karena kuatir mereka di-TWK-kan dengan label radikal,” lanjut Gomar.

Gomar Gultom mengaku heran dengan sikap pimpinan KPK yang tidak menindaklanjuti pernyataan Presiden Jokowi yang menyebutkan pimpinan KPK tidak menggunakan TWK sebagai dasar penonaktifan pegawai KPK.

"Siapa sebenarnya yang menjadi presiden, dan kita semakin kuatir, karena mereka yang dipinggirkan ini banyak di antara mereka yang sedang menangani kasus-kasus korupsi yang sangat signifikan,” ungkapnya.

Baca Juga: Jokowi Minta Pimpinan KPK Tak Asal Berhentikan Novel Baswedan dkk, Meski Tak Lolos TWK

Halaman:

Editor: Edward Panggabean


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah