Ridwan Kamil Senggol Pernyataan Mahfud MD, 'Jabatan itu Kehendak Allah Bisa Dicabut Kapan Saja'

- 16 Desember 2020, 12:43 WIB
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat memberikan keterangan terkait kerumunan di Megamendung, Ridwan menilai Mahfud MD harus bertanggung jawab di Mapolda Jabar Jalan Soekarno Hatta, Kota Bandung pada Rabu 16 Desember 2020.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat memberikan keterangan terkait kerumunan di Megamendung, Ridwan menilai Mahfud MD harus bertanggung jawab di Mapolda Jabar Jalan Soekarno Hatta, Kota Bandung pada Rabu 16 Desember 2020. /Pikiran-rakyat.com/Mochamad Iqbal Maulud/

BERITA SUBANG - Ada pernyataan cukup pedas yang dilontarkan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat diwawancara wartawan usai diperiksa selama 1,5 jam di Ditreskrimum Polda Jabar, Jalan Soekarno Hatta Kota Bandung terkait kerumunan Megamendung di Kabupaten Bogor.

Seperti diberitakan Pikiran-Rakyat.com, hari ini, Rabu, 16 Desember 2020, Ridwan Kamil memberikan konferensi pers, dimana ia melontarkan pernyataan yang turut meminta Menkopolhukam Mahfud MD ikut bertanggung Jawab atas awal dari semua kekisruhan terkait Rizieq Shihab.

Gubernur Jawa Barat yang populer ini mengatakan penjemputan  Rizieq dimulai atas statement Mahfud tentang bolehnya penjemputan HRS tersebut.

Baca Juga: Penuhi Panggilan Polda Jabar Terkait Pelanggaran Prokes HRS di Megamendung, Begini Gaya Ridwan Kamil

Berikut diungkapkan Ridwan saat diwawancara wartawan, termasuk Pikiran-rakyat.com seusai diperiksa selama 1,5 jam di Ditreskrimum Polda Jabar.

Ridwan mengatakan adalah statement Mahfud MD yang memperbolehkan penjemputan HRS asal 'tertib dan damai'.

"Ini seolah-olah menjadi diskresi, karena telah mengganggu PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) di Jakarta dan di Jawa Barat," katanya.

Gubernur Jabar ini pun mempertanyakan mengapa hanya Gubernur Jawa Barat dan DKI Jakarta saja yang diperiksa. "Mengapa untuk wilayah bandara bupatinya tidak diperiksa," ucapnya.

Baca Juga: Akun Twitter Divisi Humas Polri Posting Pantun Soal Ormas Radikal, Reaksi Netizen Malah Bikin Ngakak

Seperti diketahui, Bandara Cengkareng masuk wilayah Tangerang yang sebagian besar tentunya masuk wilayah Provinsi Banten. Meskipun, ada sebagian depan masuk ke wilayah Jakarta Barat.

Halaman:

Editor: Muhamad Al Azhari


Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah