Dituding Tutupi ‘Bau Busuk’ Insiden Penembakan Brigadir J, Polri Beri Jawaban Ini

15 Juli 2022, 08:53 WIB
Karopenmas Divisi Humas Polri, Kombes Pol Ahmad Ramadhan saat memberikan keterangan soal baku tembak antarsesama polisi, Senin, 11 Juli 2022. /Yeni/PMJ News

BERITA SUBANG - Insiden adu tembak antara Brigadir J dan Bharada E masih sejumlah menyimpan misteri.

Banyak pihak menilai, banyak kejanggalan dalam peristiwa yang terjadi di kediaman Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo di Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Ada pula dugaan kasus ini terkesan ditutupi karena Polri baru merilis kasus ini tiga hari setelah kejadian.

Baca Juga: Cek Fakta, Polisi Temukan Bukti Rekaman CCTV Penembakan Brigadir J

Peristiwa yang menewaskan anak buah Irjen Ferdy Sambo, Brigadir J tersebut terjadi pada Jumat 8 Juli 2022. Sayangnya, Mabes Polri baru merilis kejadian tiga hari setelah peristiwa, pada Senin 11 Juli 2022.

Menanggapi hal tersebut, Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan memberi tanggapan.

Menurut Ramadhan, Polri menunda perilisannya karena memasuki Idul Adha. Namun demikian, penyelidikan olah tempat kejadian perkara (TKP) pihaknya sama sekali tidak mengulur waktu.

Baca Juga: Catat, Bharada E dan Brigadir J Sama-sama Penembak Jitu 

"Terkait rilis pada saat itu juga posisinya adalah hari raya. Namun, yang terpenting ialah penanganan terhadap kasus tersebut. Itu yang paling penting, cepat dalam penanganan kasus," ujar Brigjen Ramadhan di Mabes Polri, pada Rabu 13 Juli 2022.

Menurut Ramadhan, usai menerima laporan dari Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo, pihaknya langsung melakukan olah TKP pada hari yang sama.

"Ketika ada kasus terjadi, prinsipnya dengan cepat polisi menangani kasus tersebut. Jadi, polisi langsung mendatangi TKP langsung mengolah TKP dan melaksanakan tindakan-tindakan sesuai prosedur," kata dia.

 Baca Juga: Napoleon Bonaparte Minta Polri Jujur Terkait Insiden Penembakan di Rumah Ferdy Sambo

Seperti diketahui, Brigadir J menjadi korban tewas dalam insiden adu tembak dengan Bharada E. Brigadir J diduga melakukan tindakan pelecehan kepada istri Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah membentuk tim khusus guna menyelidiki dan mengusut tuntas kasus tersebut.***

Editor: Tommy MI Pardede

Tags

Terkini

Terpopuler