Pandemi Jadi Endemi, Apa Arti dan Bedanya Pandemi Endemi

1 Maret 2022, 08:01 WIB
Menkes Budi Gunadi Sadikin menyebut pemerintah akan menurunkan status Covid-19 menjadi endemi. //Tangkapan layar YouTube/Kemenko Bidang Kemaritiman dan Investasi RI

BERITA SUBANG - Dalam 2 tahun terakhir ini istilah pandemi, endemi sangat akrab ditelinga kita. Namun apakah arti dan beda istilah pandemi dam endemi ini?

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan bahwa pemerintah sedang menyusun strategi protokol pandemi Covid-19 menjadi endemi.

Hal tersebut disampaikan Menkes dalam konferensi pers virtual Minggu 27 Februari 2022, yang dikutip dari Antara.

Lalu apakah arti endemi? Apa bedanya dengan pandemi dan epidemi.

Menurut Dr. Novrina W. Resti, seperti dikutip dari laman resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, itjen.kemdikbud.go.id menjelaskan pengertian masing-masing istilah tersebut.

Pandemi adalah epidemi yang menyebar hampir di seluruh negara atau benua dan biasanya mengenai banyak orang.

Istilah pandemi didefinisikan sebagai wabah yang berjangkit serempak di mana-mana, meliputi daerah geografis yang luas.

Contoh penyakit pandemi adalah Coronavirus disease 2019 (Covid-19).

Baca Juga: Bappebti Tidak Dapat Mediasi Trading Ilegal Binary Option, Apa Kabar Nasib Net89, Auto Trade Gold dan DNA Pro?

Endemi adalah penyakit yang berjangkit di suatu daerah atau pada suatu golongan masyarakat.

Endemi merupakan keadaan atau kemunculan suatu penyakit yang konstan atau penyakit tersebut biasa ada di dalam suatu populasi atau area geografis tertentu.

Contoh penyakit endemi adalah Demam berdarah Dengue (DBD) dan malaria yang dapat ditemukan di Indonesia.

Sedangkan epidemi adalah penyakit menular yang berjangkit dengan cepat di daerah yang luas dan menimbulkan banyak korban.

Peningkatan angka penyakit di atas normal biasanya terjadi secara tiba-tiba pada suatu populasi atau area geografis tertentu.

Ada beberapa penyakit yang pernah menjadi epidemi di berbagai belahan dunia.

Contoh penyakit epidemi adalah virus Ebola di Republik Demokratik Kongo (DRC) pada 2019, Avian Influenza atau flu burung di Indonesia pada 2021, dan SARS pada 2013.

Baca Juga: Bocoran Skema iPhone 14 Pro Memperlihatkan Kemungkinan Cara Apple Menggantikan Poni pada Bezel Smartphone

Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), ada beberapa indikator yang bisa dijadikan pertimbangan untuk mengubah status pandemi menjadi endemi.

Indikator tersebut antara lain meningkatnya kekebalan masyarakat melawan virus.

Indikator yang lain adalah menurunnya angka infeksi alamiah sehingga jumlah pasien dan angka kematian akibat virus menurun.

Dalam kondisi endemi, penyakit masih ditemukan di suatu wilayah dan wabah penyakit secara konsisten masih ada tetapi terbatas pada wilayah tertentu.

Selain itu pada status endemi, penyebaran penyakit dan tingkat penularan dapat diprediksi. Virus tidak sepenuhnya hilang namun sudah lebih terkendali.

Demikian pengertian dari istilah pandemi, endemi dan epidemi, serta perbedaannya.***

 

 

 

Editor: Edward Panggabean

Tags

Terkini

Terpopuler