MediaTek Mengatakan Bahwa Kekurangan Stok Chip Tidak akan Menghentikan Ambisi Amerika Terhadap Smartphone

- 22 April 2021, 23:46 WIB
MediaTek menargetkan pasar Amerika
MediaTek menargetkan pasar Amerika /Dok. mediatek.com/

Baca Juga: Apple akan Merilis Pembaruan Sistem Operasi iOS 14.5 dan iPadOS 14.5 Pekan Depan

"Kami benar-benar berkembang pesat," kata Wilson. "MediaTek - kami nomor 1 di Asia, kami nomor 1 di Indonesia, India, serta Timur Tengah dan Amerika Selatan - kami adalah penyedia telepon seluler nomor 1 di semua wilayah lain itu. Tapi di AS kami tidak, dan itulah ambisi kami."

Dan Wilson yakin kekurangan chipset global saat ini seharusnya tidak memperlambat kemajuan MediaTek. Mengapa? "Jawabannya kurang memuaskan banget karena seolah seperti 19 jawaban," ucapnya.

Wilson menjelaskan bahwa kekurangan chipset tidak melibatkan jenis chip smartphone kelas atas yang diproduksi MediaTek untuk pelanggannya.

MediaTek mendesain chip tersebut sendiri dan kemudian mengirimkan desain tersebut ke perusahaan konstruksi chip seperti GlobalFoundries atau Taiwan Semiconductor Manufacturing Co. (TSMC) yang sebenarnya membuat chip tersebut.

Wilson mengatakan kekurangan tersebut terutama melibatkan chip low-end dan sensor elektronik lainnya yang digunakan dalam gadget mulai dari mobil hingga PC.

Permintaan chip tersebut telah meroket karena berbagai alasan mulai dari perang perdagangan AS-China hingga ekspektasi mendadak akan pemulihan ekonomi pasca pandemi yang cepat.

Pada saat yang sama, pasokan chip tersebut telah dipengaruhi oleh peristiwa-peristiwa mengejutkan seperti kebakaran besar di Jepang, cuaca yang membekukan di AS bagian selatan, dan kekeringan di Taiwan.

Baca Juga: Seri iPad Pro yang Baru Diluncurkan dengan Chipset M1, Port Thunderbolt, Koneksi 5G, dan Layar Mini-LED

Tentu saja, masih harus dilihat bagaimana tepatnya kekurangan itu terjadi. Memang, menurut penelitian terbaru, pengiriman smartphone global naik 24% dari tahun ke tahun pada kuartal pertama 2021 - pertumbuhan tertinggi sejak 2015.

Halaman:

Editor: Muhamad Al Azhari


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah