Wagub Jabar Uu Ruzhanul Ulum Angkat Bicara Soal Asumsi Spiritualis Pembunuhan di Subang

- 27 September 2021, 10:52 WIB
Polisi membawa jenazah korban pembunuhan di Subang yang menewaskan ibu dan anak di Desa Jalancagak
Polisi membawa jenazah korban pembunuhan di Subang yang menewaskan ibu dan anak di Desa Jalancagak /Foto: Tangkaplayar youtube aksarajabar.com/

BERITA SUBANG - Kepolisian RI kali ini nampaknya kesulitan ungkap pelaku pembunuhan di Subang yang merenggut nyawa ibu dan anak Tuti Suhartini (55) dan anaknya Amalia Mustika Ratu (23), betapa tidak diduga pelaku saat melakukan aksinya melakukan ritual yang diduga untuk hilangkan jejak sidik jari pelaku dari penyelidikan Kepolisian.

Tak pelak para spiritualis atau dukun pun bertindak dengan berbagai asumsi siapa sosok pelakunya sejak peristiwa ditemukan dua jenazah pada Rabu 18 Agustus 2021 di Jalancagak, Subang itu.

Bahkan dari cara pandang para spiritualis berkomentar menohok dengan menyebut pelaku adalah orang tua Amalia Mustika Ratu atau kerabatnya sendiri yang kerap menjadi saksi di Polres Subang.

Baca Juga: Supranatural Ki Anom Al Aziz Mengaku Diserang Dukun Pelaku Pembunuhan di Subang : Ini Darah Asli

Atas spekulasi dan asumsi para spiritualis itu, membuat Wakil Gubernur Jawa Barat angkat bicara. Mengutip dari deskjabar.com (Grup PRMN), Senin 27 September 2021, Uu Ruzhanul Ulum menghimbau agar masyarakat mempercayakan kepada polisi yang tengah bekerja melakukan penyidikan, sehingga informasi tak berselewran.

"Kita percayakan saja kepada aparat kepolisian yang tengah bekerja, jangan sampai malah informasi yang berseliweran menganggu aparat kepolisian dalam menjalankan tugasnya," ucap Uu Ruzhanul Ulum seperti dikutip dari Deskjabar.com, Senin 27 September 2021.

Uu Ruzhanul Ulum meminta kepada masyarakat untuk tidak percaya begitu saja tanpa bukti yang jelas, meski banyak spiritualis dan para normal ataupun dukun, hingga jin qorin tentang kasus pembunuhan di Subang yang merenggut nyawa Ibu dan anak itu.

"Pokoknya jangan salah informasi malah nanti menjadi fitnah apalagi ada jin qorin apalagi sebut sebut nama, seolah kita tergiring untuk mempercayainya," ujar dia.

Baca Juga: Cerita Sumpah Serapah Korban Pembunuhan Subang : Haram Mimin Naik Alphard Saya

Cucu dari pendiri pondok pesantren Miftahul Huda Tasikmalaya kalau di girinh ke hal yang bersifat mistis atau tahayul artinya bisa mendahului Allah SWT.

"Ini kan bahaya kalau sudah mempercayai sesuatu yang mendahului Alloh," ungkap dia.

Uu Ruzhanul Ulum yang juga Panglima Santri Jawa Barat itu menilai kalau nanti digiring opini terus khawatirnya malah menjadi perbuatan syirik atau musyrik.

"Kalau informasinya terus seperti bahanya nanti mengarah ke perbuatan syirik," tutur dia.

Kasus ini menjadi perhatian publik setelah 40 hari tewasnya ibu dan anak itu belum juga terungkap pelakunya. Setidaknya sudah 25 saksi dan bukti-bukti dikumpulkan, bahkan hasil rekamaan CCTV juga mulai dari Subang hingga ke arah Bandung sudah dikumpulkan.

Baca Juga: Lacak Pembunuhan Subang, Yosef Ternyata Punya Motor NMAX, Ini Penjelasan Pengacara

Saksi yang diperiksa sudah 25 orang dan yang paling banyak di periksa yakni Yosef, suami sekaligus ayah dari korban Tuti Suhartini dan Amel Subang.

Namun hingga kini belum ada informasi mengenai siapa yang menjadi tersangka kasus pembunuh di Subang yang merenggut ibu dan anak itu.***

Disclaimer: berita ini sudah tayang di Deskjabar dengan judul Berita Terbaru Pembunuh Ibu dan Anak di Subang, Uu Ruzhanul Minta Warga Tak Berspekulasi, Percayakan ke Polisi

 

Editor: Edward Panggabean


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x