Network
BERITA SUBANG - Bupati Ruhimat mengatakan sejak memangku jabatan sebagai orang nomor satu di Pemerintahan Kabupaten Subang telah mendapat penilain Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), kali ini dia berharap dapat memperoleh ke tiga kalinnya, dalam pemeriksaan interim atas LKPD Tahun 2020 oleh BPK Provinsi Jawa Barat.
Saat mengikuti rapat virtual di Ruang Rapat BKAD Subang, pada Senin, 1 Februari 2021 yang dibuka oleh wakil gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum, Ruhimat yakin dapat meraih WTP itu.
Terkait pemeriksaan laporan keuangan Tahun Anggaran 2020 atas 28 entitas yaitu pemprov Jawa Barat dan 27 pemerintah daerah/kota di Jawa Barat, Wagub Jabar mewakili Gubernur mengatakan bahwa pemeriksaan BPK sangat penting bagi pemerintah provinsi dan kabupaten/kota untuk membuat kesimpulan penilaian kinerja bagaimana menggunakan dan mengelola anggaran baik tentang efektifitas, efisiensi maupun kebenarannya.
BACA Juga: BPK Temukan Kejanggalan Bansos Covid-19 di Jember: Ada yang Sudah Meninggal, TNI, Polri Bisa Dapat?
Wagub pun menghimbau agar pemerintah daerah atau dinas terkait bekerja sama memberikan data terbaik kepada BPK. Kang Jimat akrab di sapa berharap agar semua pihak terutama BKAD tetap semangat bekerja keras sehingga tahun ini Subang dapat kembali memperoleh predikat WTP.
"Mudah-mudahan perjuangan teman-teman membuahkan hasil dan Subang mendapatkan WTP ke 3 kalinya" tandas kang Jimat.
Seperti diketahui dalam 2 tahun pemerintahan yang dipimpin Jimat - Akur Kabupaten Subang mendapatkan predikat WTP dari Badan Pemeriksa Keuangan.
Dalam kesempatan tersebut Kang Jimat mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi kepada BKAD Subang yang telah bekerja keras sehingga Kabupaten Subang mendapatkan predikat WTP selama 2 tahun berturut-turut.
Acara tersebut turut dihadiri pj. Sekda, Kepala BKAD, Kepala Bapenda, para asisten dan para Kabag Dinas terkait.***
