Pemda Kabupaten Subang Gelar Rakor Bahas Kemungkinan Belajar Tatap Muka di Sekolah, Apa Hasilnya?

- 5 Januari 2021, 19:47 WIB
Suasana rapat koordinasi yang membahas pembelajaran tatap muka bagi siswa-siswi anak sekolah di wilayah Kabupaten Subang.
Suasana rapat koordinasi yang membahas pembelajaran tatap muka bagi siswa-siswi anak sekolah di wilayah Kabupaten Subang. /Foto dokumentasi Prokompim Setda Subang/

BERITA SUBANG - Pemerintah Daerah Kabupaten Subang pada Selasa, Selasa 5 Januari 2021 menggelar rapat koordinasi yang membahas pembelajaran tatap muka bagi siswa-siswi anak sekolah di wilayah Kabupaten Subang.

Rakor dilaksanakan di ruang rapat Bupati II, dipimpin langsung oleh Wakil Bupati Subang Agus Masykur Rosyadi, atau Kang Akur, yang turut dihadiri oleh Asda 1, Kadisdik, Kemenag, perwakilan unsur Forkopimda, Dinas terkait, KPAI, komite sekolah dan perwakilan orang tua siswa.  

Rakor tersebut dinilai penting guna mendengar masukan, mencari solusi serta mengambil langkah persiapan terhadap rencana Pembelajaran Tatap Muka untuk sekolah PAUD, TK, SD, SMP, SMA/K se-Kabupaten Subang.

Baca Juga: Bupati Subang Kang Jimat Pimpin Peringatan Hari Amal Bakti ke-75, Tema Tahun 2021 'Indonesia Rukun'

Rakor tersebut dinilai penting guna mendengar masukan, mencari solusi serta mengambil langkah persiapan terhadap rencana Pembelajaran Tatap Muka untuk sekolah PAUD, TK, SD, SMP, SMA/K se-Kabupaten Subang.
Rakor tersebut dinilai penting guna mendengar masukan, mencari solusi serta mengambil langkah persiapan terhadap rencana Pembelajaran Tatap Muka untuk sekolah PAUD, TK, SD, SMP, SMA/K se-Kabupaten Subang.

Baca Juga: Geliat Smart Village Nusantara di Desa Palasari, Ciater Subang Diharap Tumbuhkan Potensi Ekonomi

"Dalam hal ini, kita sangat berhati-hati sebab tidak ingin ketika sekolah dibuka menimbulkan klaster baru. Apalagi yang akan menjadi korban adalah anak-anak," kata Kang Akur, seperti dikutip dari Laman Facebook Protokol & Komunikasi Pimpinan Sekretariat Daerah Kabupaten Subang.

Perkembangan covid di Subang hingga 4 Januari sebanyak 1.296 kasus terkonfirmasi positif, yang mana kasus pada anak usia 0-18 tahun sebanyak134 terkorfirmasi postif, dan 109 usia 6-18 tahun yang merupakan anak usia sekolah.

Ternyata 97 Persen Orang Tua Siswa Inginkan Sekolah Tatap Muka

Halaman:

Editor: Muhamad Al Azhari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah