Network
BERITA SUBANG - Dewan Komisaris PT Bank Perkreditan Rakyat Subang Gemi Nastiti (Perseroda) menyetujui hasil Rapat Umum Pemegang Saham yang memutuskan beberapa hal, diantaranya terkait Rencana Bisnis Bank tahun 2021.
Seperti dikutip BeritaSubang.com dari Akun Facebook Protokol & Komunikasi Pimpinan Sekretariat Daerah Kabupaten Subang (Prokompim Setda Subang), Direktur PT BPR Subang Gemi Nastiti Anton Abdul Rosyd melaporkan hasil RUPS kepada Dewan Komisaris, yang terdiri dari Pemerintah Kabupaten Subang.
"PT. BPR Subang Gemi Nastiti (Perseroda) yang telah dikaji dan telah mendapatkan persetujuan dari Dewan Komisaris dengan penyempurnaan dan perbaikan atas kekurangan yang disampaikan serta mempertimbangkan mitigasi resiko dengan rencana pertumbuhan proyeksi keuangan tahun 2021," kemikian ungkap Akun Prokompim Setda Subang.
Baca Juga: Polres Subang Musnahkan Miras Jelang Natal dan Tahun Baru, Ungkap Sejumlah Kasus Narkoba
Baca Juga: Kadishub Subang Janji Usulkan Kepada Bupati Tenaga Honorer Dishub Diangkat Jadi ASN
Juga disetujui, rencana perubahan struktur organsasi, kerjasama linkage dengan bank lain, rencana penghapusan bukuan kredit macet tahun 2021, penunjukan kantor akuntan public untuk audit laporan keuangan periode 31 Desember 2020.
Dewan Komisaris juga menyetujui penghasilan dewan komisaris yang terdiri atas honorarium dan tunjangan sesuai dengan Permendagri nomor 94 tahun 2017 tentang Pengelolaan Bank Perkreditan Rakyat milik Pemerintah daerah.
Selain itu juga disetujui penghasilan direksi untuk tahun 2021.
Wakil Bupati Subang Agus Masykur Rosyadi, seperti dikutip pada postingan Prokompim Setda Subang, mengatakan mengapresiasi kinerja PT Bank Perkreditan Rakyat Subang Gemi Nastiti (Perseroda), yang dimasa pandemi covid-19 masih berkinerja cukup baik.
Baca Juga: Sukses Gelar Subang Tourism Photo dan Video Award 2020, Disparpora Subang Incar Calender Event 2021
Hal ini, menurutnya tercermin dari saldo kredit, saldo simpanan dan rencana setoran untuk Pendapatan Asli Daerah tahun 2020. Selain itu, Wabup juga mengapresiasi rasio resiko kredit yang mengalami penurunan menjadi 1,16 persen, yang artinya kondisi membaik.
"PT BPR Subang Gemi Nastiti (Perseroda) harus meningkatkan kapasitasnya guna meningkatkan produktifitas, harus memiliki keistimewaan sehingga masyarakat lebih memilik bank Subang serta terus bekerja keras dengan inovasi untuk berkontribusi kepada pembangunan Kabupaten Subang," kata Wakil Bupati Agus Masykur.
Ia menambahkan PT BPR Subang Gemi Nastiti (Perseroda) harus dapat mendorong pemulihan ekonomi masyarakat, oleh karena itu Bank BPR Subang harus berinovasi dan mencari cara terbaik untuk membantu masyarakat.
Wakil Bupati menambahkan dari rencana bisnis tahun 2021, diharapkan harus tercapai dengan baik agar keberadaan BPR Subang benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat
