BERITA SUBANG - Wakil Bupati Subang Agus Masykur Rosyadi peringatkan para pelaku UMKM Subang jangan sampai terjebak pada pinjaman rentenir dan pinjaman online.
Hal itu disampaikan Kang Akur pada saat menghadiri Rapat kerja daerah XIII Dekopinda Kabupaten Subang 2023 yang bertempat di Graha Hatta Dekopinda Subang, Kamis (09 Februari 2023).
Ketua Pelaksana kegiatan Hardoyo menyebut bahwa Kegiatan tersebut mengangkat tema "Dengan Semangat Kolaborasi Menjalin Sinergi Koperasi dan UMKM di Kabupaten Subang".
Baca Juga: Bagini Keadaan Pengungsi Kolong Jembatan Pamanukan Subang Akibat Rumahnya Terendam Banjir Tahunan
Adapun peserta yang diundang menurut Hardoyo merupakan peserta perwakilan dari unsur pengurus koperasi Kabupaten Subang
"Kegiatan ini diikuti oleh seluruh pengurus koperasi yang ada di Kabupaten Subang yang dalam hal ini mengundang sebanyak 80 orang," kata Handoyo.
Sementara itu Ketua Dekopinda Subang H. Daeng menjelaskan bahwa dari sisi internal Dekopinda Subang akan tetap berbenah pada wilayah administrasi, sehingga seluruh pengurus koperasi akan tertib administrasi, termasuk pelaksanaan RAT.
Baca Juga: Sultan Subang Haji Asep Sulaeman Sabanda Lepas Saham di PT Berkah Beton Sadaya, Raup Rp1,4 Triliun
Daeng juga berharap koperasi mampu andil menekan inflasi melalui kolaborasi koperasi dengan UMKM, dan koperasi turut memberi perhatian terhadap perputaran ekonomi Subang, sehingga menjadi instrumen pendorong pendapatan angka daerah Kabupaten Subang.
Wabub Subang Agus Masykur Rosyadi yang merupakan Penasehat Dekopinda Subang meminta kepada pengurus koperasi harus produktif dalam sektor pembinaan koperasi yang ada dibawah naungan Dekopinda Kabupaten Subang.
"Peran Dekopinda, tingkat produktifitas koperasi sebagai pendorong UMKM harus signifikan, karena Dekopinda harus menjadi offtaker para pelaku UMKM di Subang," ujar Kang Akur.
"Saya berharap dengan eksistensi koperasi hari ini, masyarakat kita bisa lebih maju, mengingat jumlah para pelaku UMKM Subang mencapai angka 80 ribu, yang tentunya membutuhkan pendampingan di era digital hari ini," tuturnya.
Tantangan di era digitalisasi lebih besar, imbuh Kang Kang Kaur, sehingga diperlukan peran dari Dekopinda Subang untuk pelaku UMKM, dengan memberikan pelatihan kepada para pelaku koperasi agar tidak ketinggalan.
Kepada seluruh peserta Kang Akur mengajak untuk mampu menangkap peluang juga tantangan di era digital, "Jangan sampai handphone kita sudah smart tapi kita tetap masih gagap teknologi".
***
Ikuti berita kami melalui Google News