Kapolri Sebut Kuat Ma'ruf Jadi Tersangka Pembunuhan Pasca Bharada E Ubah Pengakuan

- 31 Agustus 2022, 06:33 WIB
Brigadir J disebut pergoki istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi dan Kuat Maruf ketika keduanya tengah melakukan hubungan intim
Brigadir J disebut pergoki istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi dan Kuat Maruf ketika keduanya tengah melakukan hubungan intim /Tangkapan layar YouTube Refly Harun/

“Kami komunikasi dengan Vera dan kami mendapatkan keterangan cukup detail (soal Kuat sebagai ‘skuad lama’). Memang betul tanggal 7 Juli malam, ada ancaman pembunuhan,” ujarnya dikutip dari YouTube Parlemen TV pada Rabu 24 Agustus 2022.

 Baca Juga: Kuat Ma'ruf Sopir ‘Sakit Jiwa’ yang Diduga berhasil Prank Sambo untuk Bunuh Brigadir J

Baca Juga: Ahmad Sahroni Ungkap Ferdy Sambo Tarik Pelatuk Pertama Hingga Brigadir J Tewas

Lebih lanjut, Anam menjelaskan bahwa kalimat ancaman dari Kuat Ma’ruf adalah melarang Brigadir J untuk menemui istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi.

Larangan itu menurutnya, lantaran Brigadir J disebut oleh Kuat Ma’ruf telah membuat Putri Candrawathi menjadi sakit.

Kemudian jika Brigadir J masih ingin naik ke atas, maka akan dibunuh oleh Kuat Ma’ruf.

 Baca Juga: Kuat Ma'ruf Sopir ‘Sakit Jiwa’ yang Diduga berhasil Prank Sambo untuk Bunuh Brigadir J

Baca Juga: Bukan Hanya di Kasus Sambo, Kak Seto Pernah Bela Predator Seksual, Arist Merdeka Sebut Memalukan

“Kurang lebih kalimatnya begini, jadi Yosua dilarang naik ke atas menemui Ibu P (Putri Candrawathi) karena membuat Ibu P Sakit. Kalau naik ke atas, akan dibunuh,” jelasnya.

Hanya saja, kata Anam, skuad yang dimaksud oleh Vera Simanjuntak nyatanya adalah Kuat Ma’ruf sendiri bukan deretan ajudan dari Ferdy Sambo.

Halaman:

Editor: Tommy MI Pardede


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x