Hermawan Sulistyo: Fahmi Alamsyah Susun Skenario dan Bagi-Bagi Uang di Kasus Sambo

- 21 Agustus 2022, 16:38 WIB
Fahmi Alamsyah  diduga terlibat dalam merekayasa kematian Brigadir J.
Fahmi Alamsyah diduga terlibat dalam merekayasa kematian Brigadir J. /Instagram Fahmi Alamsyah/

BERITA SUBANG - Kepala Pusat Kajian Keamanan Nasional Univesitas Bhayangkara Hermawan Sulistyo menyebut Fahmi Alamsyah, staf dan Penasihat Ahli Kapolri yang mengundurkan diri merupakan pihak yang membagi-bagikan uang dalam pusaran kasus pembunuhan yang melibatkan Ferdy Sambo.

Pernyataan itu disampaikan Hermawan Sulistyo seperti dilansir dari Kompas Petang, Jumat 19 Agustus 2022 .

Pernyataan Hermawan Sulistyo disampaikan untuk merespons komentar Penasihat TAMPAK Saor Siagian soal aliran dana dalam pusaran kasus pembunuhan Brigadir J.

Baca Juga: Deolipa Sebut Ferdy Sambo Psikopat Yang Ambisi Jadi Kapolri Hingga Incar Kursi Jokowi

“Dia bukan kecipratan, dia yang membagi, gimana? Wong dia pelaku kok,” ucap Hermawan Sulistyo.

Hermawan Sulistyo lebih lanjut menyampaikan, Fahmi Alamsyah dalam eksistensinya bukan hanya dikenal sebagai staf dan penasihat ahli kapolri.

Lebih dari itu, kata Hermawan Sulistyo, Fahmi Alamsyah bahkan dikenal kerap membagi-bagi duit.

“Kalau yang khusus tadi ke penasihat itu, ada satu penasihat yang bukan hanya kecipratan, tapi dia membagi-bagi duit, gitu,” ungkap Hermawan Sulistyo.

 Baca Juga: Soal Bunker Berisi Rp900 Miliar Setoran Bos Judi, Bareskrim Berita Pernyataan Begini

“Itu di kalangan teman-teman di luar itu, Fahmi Alamsyah itu.”

Dikonfirmasi, apakah uang yang dibagi-bagikan Fahmi Alamsyah berasal dari Irjen Ferdy Sambo.

Hermawan Sulistyo mengaku tidak tahu dari mana asal usul uang yang dibagikan oleh Fahmi Alamsyah ke sejumlah pihak.

“Ya enggak tahu saya, bukan penyidik. Kami cuma tahu bahwa dia ini operator yang menyusun skenario-skenario setelah penembakan, lalu dia menyusun bersama Sambo bahwa ini tembak menembak,” ujar Hermawan Sulistyo.

 Baca Juga: Sambo Akui Dalang Sekaligus Pelaku Penembakan Brigadir J

Dia menyusun skenario pelecehan seksual dan publik percaya itu yang menjadi masalah.

Oleh karena itu, kata Hermawan Sulistyo, Fahmi Alamsyah ditekan untuk mundur dari jabatan staf dan penasihat ahli kapolri.

Bukan hanya itu, Hermawan Sulistyo mengungkapkan soal polemik aliran dana tersebut juga membuat Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menjadi tertantang.

“Kapolri bilang, dibuka saja kalau saya terima duit, jumlahnya berapa, kapan? Buka-bukaan saja.”***

Editor: Tommy MI Pardede


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah