Ungkap Kasus Sambogate, Kamaruddin Laporkan Putri, Benny dan Budhi Herdi Terkait Hoaks

- 19 Agustus 2022, 11:21 WIB
Ilustrasi Ferdy Sambo tersangka kasus Brigadir J
Ilustrasi Ferdy Sambo tersangka kasus Brigadir J /Tangkapan Layar Youtube Hiburan Populer/

Sebelummya, Pakar hukum tata negara Refly Harun menilai Benny Mamoto terkesan membela Ferdy Sambo dalam kasus pembunuhan Brigadir Nopriansyah Joshua Hutabarat alias Brigadir J.

Refly Harun mengungkapkan, tidak seharusnya Benny Mamoto bersikap seperti itu. Pasalnya, tupoksi Kompolnas bukan untuk menjadi juru bicara (jubir) kepolisian.

"Dia tidak menjadi juru bicara pihak kepolisian. Tetapi memastikan pihak kepolisian sudah bekerja baik maupun tidak. Dan tidak perlu terkesan menjadi juru bicara kepolisian seharusnya seperti itu yang saya pahami," kata Refly Harun di Kanal Youtube pribadinya, Senin 8 Agustus 2022.

Baca Juga: Melempem Kayak Kerupuk Basah, Patra Akui Kena Prank Putri Juga

Refly membeberkan tugas Kompolnas. Pertama, membantu Presiden dalam arah kebijakan Polri.Kedua, memberikan saran kepada Presiden dalam pengangkatan dan pemberhentian Kapolri

"Wewenangnya adalah mengumpulkan data sebagai bahan untuk saran kepada Presiden yang berkaitan dengan anggaran kepolisian," kata Refly Harun.

Benny sempat dianggap berbohong oleh masyarakat karena mengikuti keterangan awal yang dirilis pihak Kepolisian terkait kasus ini yang belakangan terbukti tidak benar.

Baca Juga: Kompolnas Rekomendasikan Sampo Dipecat dalam Sidang Etik

Belakangan, Benny Mamoto meminta maaf atas kegaduhan yang timbul akibat sikap Kompolnas dalam kasus pembunuhan Brigadir Yosua atau Brigadir J.

"Saya tidak punya niat membohongi publik, sekali lagi, saya tidak punya niat membohongi publik, berbeda dengan saya punya niat membohongi publik, berarti saya bekerja sama," kata Benny di seperti dikutip dari acara Rosi Kompas TV, Kamis 11 Agustus 2022.

Halaman:

Editor: Tommy MI Pardede


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah