Network
BERITA SUBANG - Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) DKI Jakarta KH Munahar Muchtar membantah pembentukan pasukan siber bela ulama dan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menggunakan dana hibah.
Dia pun mengatakan pembentukan siberini untuk melawan hoaks yang beredar di masyarakat khususnya umat Islam.
"Kami membentuk pasukan siber karena saat ini marak informasi hoaks yang dapat memecah belah umat, terutama umat Islam dan ulama," ujar Munahar dalam sebuah pernyataan tertulis pada Sabtu 20 November 2021.
Baca Juga: Pro Kontra Pasukan Siber untuk Bela Anies Baswedan, Ini Kata Riza Patria
Terkait hal itu Pegiat Media Sosial Eko Kuntadhi (EK) mempertanyakan bantahan KH Munahar Muchtar soal dana pembentukan siber tersebut.
"Jadi biayanya dari dana lain lagi?," tulis Eko di akun Twitternya, Senin 22 November 2021,
Cuitan Eko pun direspon berbagai komentar oleh Netizen. Berikut komentar Netizen
@sriwula62788077: Duit rakyat untuk kepentingan pribadi hadech enak bener baru jadi gubernur udah baperan dikit2 ngeluarin anggaran untuk belain farah farah
@bakcerpen: Halaah...Masuk saku kiri, keluar saku kanan. Sama saja.Kalau di kiri tidak masuk, yg kanan gak keluar.
