Network
BERITA SUBANG - Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK telah secara resmi menetapkan Azis Syamsuddin sebagai tersangka dugaan suap perkara dana alokasi khusus Kabupaten Lampung Tengah.
Pengawas Bakumham DPP Golkar, Muslim Jaya Butarbutar, menanggapi hal tersebut dan meminta Azis Syamsuddin untuk mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Wakil Ketua DPR RI.
"Kita minta beliau mengundurkan diri sebagai Wakil Ketua DPR. Namun, jika tidak mengundurkan diri sebagai Wakil Ketua DPR, Golkar akan mengganti beliau sebagai Wakil Ketua DPR," ujar Muslim pada hari Sabtu, 25 September 2021.
Baca Juga: Azis Syamsuddin Diamankan KPK Lantaran Tak Penuhi Panggilan Penyidik
Pengunduran diri Azis Syamsuddin menurut Muslim perlu dilakukan agar tidak mengganggu kinerja DPR khususnya dalam bidang politik hukum dan keamanan atau Polhukam.
"Agar tidak mengganggu kinerja DPR di bidang Polhukam, karena itu jatah Golkar, dan menjaga marwah DPR juga sebagai lembaga wakil rakyat," kata Pengawas Bakumham DPP Golkar tersebut.
Muslim Jaya Butarbutar tidak menyebutkan nama yang menjadi calon untuk menggantikan Wakil DPR RI, ia menyampaikan bahwa Ketua Umum Airlangga Hartanto yang akan memutuskan siapa yang akan mengemban jabatan ini nantinya dari fraksi Golkar.
Baca Juga: Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin Jadi Tersangka KPK, Kekayaannya Tembus Rp100 M
"Untuk siapa pengganti beliau sebagai Wakil ketua DPR, itu mutlak wewenang Ketua Umum Golkar, Pak Airlangga Hartarto. Pak Airlangga Hartarto belum memikirkan ke arah penggantinya, mungkin dalam beberapa waktu ke depan," tandasnya.***
