BERITA SUBANG - Kata BEM UI menjadi trending topic di Twitter setelah mereka menyerukan cuitan kontroversial tentang Presiden Jokowi yang "hanya bisa mengumbar janji".
Cuitan ini dibagikan oleh akun resmi Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia atau BEM UI Departemen Aksi dan Propaganda pada tanggal 26 Juni 2021.
Jokowi: The King of Lip Service, adalah julukan yang diberikan BEM UI untuk Presiden Jokowi, yang berarti bahwa mereka menganggap Presiden Jokowi hanya bisa berkata atau "berjanji" tanpa menepatinya.
"Jokowi kerap kali mengobral janji manisnya, tetapi realitanya sering kali juga tak selaras. Katanya begini, faktanya begitu. Mulai dari rindu didemo, revisi UU ITE, penguatan KPK, dan rentetan janji lainnya," tulis BEM UI di akun Twitter @BEMUI_Official.
Baca Juga: 60 Tahun Jokowi, Mengalir Ucapan Selamat Serta Beragam Isu yang Ramai Jadi Perbincangan
BEM UI menganggap bahwa seluruh perkataan dan janji dari Presiden Jokowi tidak relevan dengan apa yang telah dilaksanakan selama ini. "Semua mengindikasikan bahwa perkataan yang dilontarkan tidak lebih dari sekadar bentuk 'lip service' semata," tulis mereka.
Cuitan dari BEM UI ini pun mengundang berbagai opini warganet Indonesia, ada yang setuju, ada pun yang sangat menentang, bahkan ada pula yang kurang peduli tentang masalah ini.
JOKOWI: THE KING OF LIP SERVICE pic.twitter.com/EVkE1Fp7vz— BEM UI (@BEMUI_Official) June 26, 2021
"Alhamdulillah, anak-anakku, kau sudah menyadari apa yang terjadi sekarang," tulis seorang warganet menanggapi cuitan ini.
"Sesungguhnya diantaramu dijadikan sebagai alat seperti petasan doang. Jadi jangan bawa bawa nama rakyat," tulis warganet yang lainnya.