Network
BERITA SUBANG - Nama Doni Monardo tak pernah sepi ditengah media dan masyarakat, dirinya kerap menjadi sorotan setiap bencana-bencana menyampari pemukiman penduduk, meski ditengah cuaca yang tak memungkinkan Doni hadir mewakili negara.
Doni menyebutkan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) tak ubahnya seperti pasukan khusus baret merah yang pernah dikuasainya sebagai komandan Kopassus. Dalam kondisi darurat disitulah pasukan baret merah hadir, begitu juga pasukan orange.
"BNPB ini ibarat Kopassus, dalam kondisi darurat nyaris tidak pernah istirahat," kata Doni saat acara serah terima jabatan di Aula Sutopo Purwo, Graha BNPB, Jakarta, Selasa 25 Mei 2021.
Baca Juga: Jokowi Resmi Tunjuk Ganip Warsito Gantikan Doni Monardo Sebagai Kepala BNPB
Kini Jendral bintang tiga berpangkat Letjen TNI itu resmi menyerahkan tampuk jabatannya sebagai Kepala BNPB kepada Letjen TNI Ganip Warsito terhitung sejak 25 Mei 2021. Karenannya dia berpesan kepada penggantinya bahwa masyarakat sipil berjiwa militan akan ditemukan.
"Bapak akan menghadapi masyarakat sipil, yang berjiwa militan, dan rasanya sulit sekali menemukan ASN yang punya dedikasi yang luar biasa" jelas Doni.
Baca Juga: Atasi Kerinduan Untuk Tidak Mudik Di Lebaran Idul Fitri 2021, Doni Monardo Beri Kiat Ini
Doni yang menjabat selama 2 tahun 4 bulan itu langkah kakinya tak pernah berhenti, masyarakat pun memberi apresiasi, ditengah kesibukannya menolong korban bencana namun tak pernah putus memberi kabar terbaru kondisi bencana yang terjadi. Tidak hanya bencana alam, pun non alam seperti masalah pandemi Covid-19 ini.
Bahkan jelang beberapa bulan berakhirnya masa jabatan di BNPB, Doni pun harus istrahat sejenak menjangkau korban bencana dikarenakan terpapar Covid-19 pada 22 Januari 2021. Namun semangatnya tak pernah pupus, ditengah kesendirinya di isolasi selalu memantau perkembangan bencana dan penanganan Covid-19.
