Konflik Israel dan Palestina, Jokowi Minta di Hentikan Karena Telah Merengut Ratusan Korban Jiwa

- 15 Mei 2021, 23:19 WIB
Presiden RI Joko Widodo
Presiden RI Joko Widodo /Doc. Biro Pres-setpres /

BERITA SUBANG - Pemerintah Indonesia meminta agar agresi Israel ke Palestina segera dihentikan, karena telah merengut ratusan korban jiwa, termasuk perempuan dan anak-anak.

Hal itu disampaikan Presiden Jokowi yang ditulis dalam bahasa Inggris di akun twitter resminnya @jokowi seperti dikutip beritasubang.pikiran-rakyat.com, pada laman setkab.go.id, Jakarta, Sabtu, 15 Mei 2021.

"Indonesia mengutuk keras serangan Israel yang telah merenggut ratusan korban jiwa, termasuk perempuan dan anak-anak. Agresi Israel harus dihentikan,” ujar Joko Widodo.

Baca Juga: Akademisi UII : Penyerangan Warga Palestina oleh Tentara Israel, Bentuk Pelanggaran Hukum Internasional

Jokowi mengatakan perkembangan situasi di Palestina merupakan salah satu isu global yang terus menjadi perhatian para Kepala Negara. Jokowi pun mengaku beberapa hari terakhir, melakukan komunikasi dengan sejumlah pemimpin negara sahabat.

"Dalam beberapa hari terakhir, saya berbicara dengan Presiden Turki, Yang Dipertuan Agung Malaysia, Perdana Menteri Singapura, Presiden Afganistan, Sultan Brunei Darussalam, dan Perdana Menteri Malaysia," ungkapnya.

Baca Juga: 90.000 Warga Palestina Sholat Tarawih Di Masjid al-Aqsa untuk Menggapai Laylat al-Qadr

Dalam pembicaraannya dengan sejumlah pemimpin negara itu, Jokowi menambahkan selain membahas kondisi warga Palestina di Jalur Gaza, juga membahas sejumlah isu global lainnya.

"Kami berbicara tentang perkembangan global, termasuk tindak lanjut ASEAN Leaders Meeting, dan perkembangan di Afganistan, serta situasi yang sangat mencemaskan di Palestina," tandas Presiden Jokowi.***

Editor: Edward Panggabean


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x