Ephorus HKBP Robinson Butarbutar Berduka Atas Meninggalnya Tokoh Gerakan Oikumene Pdt. SAE Nababan

- 9 Mei 2021, 02:57 WIB
Pdt. Dr. SAE Nababan, Lid
Pdt. Dr. SAE Nababan, Lid /Doc. pgi.or.id/

"Bagi saya secara pribadi, Ia (mendiang Pdt. SAE Nababan) merupakan guru tentang pentingnya gereja berubah dari kebiasaan-kebiasaan yang tidak sesuai dengan Firman Allah dan kehendak Allah Tritunggal, walaupun harus dengan resiko dan konsekuensi yang dapat mengancam jiwa sendiri," sambung pemimpin Pusat HKBP itu.

Baca Juga: Tokoh Pergerakan Buruh Nasional Muchtar Pakpahan Meninggal Dunia

Robinson Butarbutar menambahkan biarlah Tuhan memberkati segala karya hambaNya ini untuk kehidupan dan karya gereja Tuhan di dunia ini, khususnya HKBP, dan memelihara kehidupan keluarga yang ditinggalkannya dan para pejuang yang mengikuti jejak-jejaknya.

Pdt. SAE Nababan meninggal pada Sabtu, 8 Mei 2021, diusia 88 tahun menjelang hari kelahirannya pada 24 Mei 1933. Pendeta Emeritus (Pensiun) SAE Nababan menghembuskan nafas terakhir di Rumah Sakit Medistra, Jakarta, sekira pukul 16.18 WIB.

Baca Juga: Pendakwah Anton Medan Meninggal Dunia di Usia 63 Tahun

Mendiang Pdt. SAE Nababan meninggalkan seorang istri bernama Alida Lumban Tobing, dan tiga anak serta enam cucu.

Riwayat hidupnya Pdt. SAE Nababan diantaranya pernah dipercaya sebagai Sekretaris Umum Persatuan Gereja-gereja Indonesia (PGI) periode 1967 - 1984, Ketua Umum PGI periode 1984-1987 dan menjadi Ephorus HKBP periode 1987-1998.

Baca Juga: Innalillahi Wa Inna Ilahi Rajiun , Ulama besar Indonesia Syekh Ali Jaber Meninggal Dunia

Dikancah dunia, pada tahun 2006 mendiang Pdt. SAE Nababan terpilih sebagai salah satu Presiden Dewan Gereja Sedunia (WCC) di Brazil. Selain itu pernah menjadi Sekretaris Pemuda Dewan Gereja-gereja Asia periode 1963-1967 dan Presiden Pemuda Dewan Gereja-gereja Asia periode 1990-1995.***

Halaman:

Editor: Edward Panggabean


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah