Prabowo Berikan Ijin Bakamla Pegang Senjata Berkaliber Besar, Pengamat: UU Kelautan Harus Direvisi

- 4 Januari 2021, 23:11 WIB
Pengamat Militer Lembaga Studi Pertahanan dan Studi Strategis Indonesia (LSPSSI) Beni Sukadis
Pengamat Militer Lembaga Studi Pertahanan dan Studi Strategis Indonesia (LSPSSI) Beni Sukadis /Dokumen Beni Sukadis/

BERITA SUBANG, Pengamat Militer Lembaga Studi Pertahanan dan Studi Strategis Indonesia (LSPSSI) Beni Sukadis menilai langkah Menteri Pertahanan Prabowo Subianto memberikan izin kepada Badan Keamanan Laut (Bakamla) untuk memegang senjata berkaliber besar merupakan suatu kemajuan.

"Saya pikir izin dari Menhan Prabowo memberikan izin kepada Bakamla untuk memegang senjata berkaliber besar suatu kemajuan yang cukup signifikan dalam bidang pengadaan senjata buat Bakamla sebagai institusi keamanan di bidang kelautan," kata Beni ketika dikonfirmasi, Senin, 4 Januari 2021.

Baca Juga: KPK Panggil Sekda Kabupaten Subang Aminudin, Ini Kasusnya!

Baca Juga: Liburan Tahun Baru 2021, Wisatawan di Tangkuban Parahu Justru Anjlok Akibat Pandemi dan Sepi WNA

Beni menjelaskan, dengan diberikan izin memegang senjata berkaliber besar, Bakamla akan memiliki power untuk memberikan gentaran bagi pelanggar teritorial laut Indonesia.

"Tentunya dengan memegang senjata berkaliber besar akan memberikan efek gentar pada yang melakukan pelanggaran," katanya.

Disamping itu, kebijakan Prabowo tersebut kata dia juga akan memberikan kepercayaan diri kepada personel Bakamla saat menjalankan tugas.

Baca Juga: Jokowi Minta Menteri dan Kepala Daerah Awasi Bantuan Tunai 2021

Baca Juga: Unpad Copot Wakil Dekan FPIK Diduga Pernah Ikut HTI

Halaman:

Editor: Sunardi Panjaitan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x