Network
BERITA SUBANG - Pengamat politik Rocky Gerung tampaknya semakin tajam mengkritik Presiden Joko Widodo. Hal ini terlihat dari komentar-komentar yang semakin pedas dan menohok terhadap Presiden Jokowi.
Terbaru, Rocky Gerung mengomentari terkait keberhasilan anak dan menantu Presiden Jokowi yang sukses terpilih sebagai Kepala Daerah di dua Kota dalam Pilkada Serentak 2020 yang digelar, Rabu 9 Desember 2020.
Baca Juga: Malam Jelang Pencoblosan, Ditemui Sumardiono Seorang Perempuan Lari Masuk Kamar
Anak Presiden Jokowi Gibran Rakabuming unggul mutlak dalam Pilkada Solo. Hasil hitung cepat yang dilakukan Charta Politika, menempatkan Gibran Rakabuming yang berpasangan denganTeguh Prakosa meraih 87,15 persen suara. Sementara pesaingnya, Bagyo Wahyono-FX Supardjo (Bajo) 12,85 persen. Dengan demikian, Gibran akan menjadi Walikota Solo periode 2020-2025.
Sementara menantu Jokowi, Bobby Nasution juga sukses memenangkan Pilkada Kota Medan. Berdasarkan hitung cepat yang dilakukan Charta Politika, Pasangan Bobby-Aulia Rahman berhasil meraih meraup 55,29 persen, sementara Akhyar-Salman mengantongi 44,71 persen suara.
Baca Juga: Isu Solo Lockdown Tidak Benar, yang Ada Pemkot Pindahkan Rumah Karantina ke Solo Technopark
Hal inilah yang disindir oleh Rocky Gerung. Menurutnya, keunggulan Gibran dan Bobby di Pilkada Serentak 2020 ini menunjukkan kesuksesan Presiden Jokowi membangun trah politik keluarganya.
"Orang menganggap Presiden Jokowi berhasil menjadi kepala keluarga yang baik, yaitu mampu mengurus keluarganya, sehingga kekuasaan bisa diwariskan. Tetapi dia gagal sebagai kepala negara, karena sampai sekarang tidak ada ucapan tentang peristiwa KM 50. Itu kesimpulan saya di hari HAM," ucap Rocky Gerung dikutip dari channel Youtubenya, Rocky Gerung Official, Jumat 11 Desember 2020.
Baca Juga: Ustadz Yusuf Mansur Positif Covid-19, Selain Kirim Doa Netizens Justru Ada yang Minta Didoakan
