Komnas HAM Asyik Main Akrobat di Tengah Penuntasan Kasus Pembunuhan Brigadir J

2 September 2022, 18:35 WIB
Komisioner Komnas HAM Choirul Anam sedang memberikan keterangan. /Twitter

BERITA SUBANG - Komnas HAM diduga tengah bermain akrobat ditengah persoalan untuk menuntaskan kasus pembunuhan Brigadir J yang melibatkan mantan Kadiv Propam Ferdy Sambo, isterinya Putri Candrawathi serta orang-orang di lingkaran Sambo.

Usai membuka kembali dugaan tindakan kekerasan seksual yang telah dihentikan polisi, karena tidak ditemukan adanya tindak pidana, kini Komnas HAM mengisyaratkan seolah-olah prihatin bahwa para tersangka pembunuh brigadir J Bisa saja bebas.

Pasalnya, dalam kasus kematian Brigadir J, ungkap Komnas HAM melihat polisi mendapatkan banyak sekali keterangan ataupun pengakuan yang berbeda-beda.

Baca Juga: Jefri Nichol Ralat Pernyataan Soal Anak Ferdy Sambo Ribut di Kelab Malam

Baca Juga: Pengacara Bersahaja Tommy Sihotang Tutup Usia

Mantan Kabareskrim Susno Duadji ikut mengomentari isi dari salah satu rekomendasi Komnas HAM yang mengatakan bahwa ada dugaan pelecehan seksual terhadap Putri Candrawathi di Magelang oleh Brigadir J.

“Isi dari rekomendasi ini tidak ada bukti kuatnya, ternyata hanya ada keterangan saksi. Keterangan saksi tersebut, 1.000 keterangan tak ada artinya, jadi Komnas HAM tak usah dengar bisik-bisik tetangga terkait pelecehan seksual terhadap Putri Candrawathi di Magelang,” tegas Susno, Jumat 2 September 2022.

Susno juga mengatakan bahwa kasus ini sudah membuat gaduh. Apalagi Komnas HAM juga mengatakan bahwa tidak adanya penganiayaan.

Baca Juga: Ngeri, Dana Judi Online Mengalir ke Oknum Polisi, Ibu Rumah Tangga Hingga Pelajar

Baca Juga: Survei Tunjukkan, Masyarakat Ingin Ferdy Sambo Dihukum Mati

Baca Juga: Chuck Putranto diberhentikan tidak hormat, Sambo Bela Hendra Kurniawan ‘Mati-matian’

Apakah dia sudah menyidik, apakah sudah tau visum, biarlah penyidik yang menyimpulkan. Jika dapat kesimpulan dari dokter yang melakukan visum berarti dokternya yang ngawur. Dokter tidak berhak untuk membuat keseimpulan,” kata Susno.

“Komnas HAM tolonglah, gak usah terlalu banyak ngomong sehingga masuk ke penyidikan yang bukan ranahnya dia, yang ngamati kayak nonton bula trus buat,” beber Susno.

Masih dengan Susno, bahkan Komnas HAM telah menyampaikan juga konstruksi peristiwa, hebat benar, kapan dia menyimpulkan.

Dapatkan berita terkini, informasi terbaru dan kabar terkini dari BeritaSubang.com melalui Google News.

***

 

Editor: Tommy MI Pardede

Tags

Terkini

Terpopuler