Moeldoko : Tugas Saya Menjaga Demokrasi

31 Maret 2021, 11:00 WIB
Ketua Umum Partai Demokrat versi KLB Deli Serdang Moeldoko menegaskan dirinya punya hak politik, tidak pernah mengemis untuk mendapatkan pangkat dan jabatan serta siap menjaga demokrasi. /Tangkap layar akun Instagram @dr_moeldoko

BERITA SUBANG - Ketua Umum Partai Demokrat versi KLB Deli Serdang Moeldoko menegaskan dirinya punya hak politik, tidak pernah mengemis untuk mendapatkan pangkat dan jabatan serta siap menjaga demokrasi.

"Saya tidak pernah mengemis untuk mendapat pangkat dan jabatan. Apalagi, menggadaikan yang selama ini saya perjuangkan, saya konsisten," ujar Moeldoko yang juga Kepala Staf Kepresidenan (KSP) dalam keterangan videonya yang diunggah di akun Instagram pribadinya, @dr_moeldoko, Selasa 30 Maret 2021.

Dalam videonya tersebut, Moeldoko, yang mengenakan kaos putih dengan lambang garuda di sebelah kiri, meyakini prajurit TNI tidak akan mudah diprovokasi. Hal ini karena selama memimpin dirinya selalu menanamkan kebajikan, kesejahteraan, profesionalisme, dan tidak pernah membuat prajurit merintih.

Baca Juga: Hinca Pandjaitan Tantang Moeldoko Nyanyikan Lagu Mars Partai Demokrat

"Pilihan saya ini adalah hak politik saya sebagai seorang sipil. Ketika saya bertugas di militer, tugas saya mengawal stabilitas dan juga demokrasi," ujar Moeldoko.

Ketika bertugas sebagai panglima TNI, Moeldoko menyebut tugas besarnya adalah menjaga stabilitas dan mengawal jalannya demokrasi.

TNI, kata Moeldoko, bermain di ruang sempit, tetapi dengan seni kepemimpinan yang bisa dihadapinya.

Baca Juga: AHY Tunjukkan Jiwa Kesatria, Buka Pintu Maaf Bagi Moeldoko

Baca Juga: Herzaky Mahendra : Mana Mungkin Pengurus Demokrat Abal-abal Mendemisioner AHY

"Saat ini, saya sebagai sipil, saya tetap konsisten dengan tugas tersebut. Yaitu tugas menjaga demokrasi yang telah melekat di hati saya," ujar Moeldoko.

Moeldoko, kemudian, menyinggung orang-orang yang berpolitik dengan cara-cara mencari perhatian dan membonceng kanan-kiri. Juga mengorbankan jiwa nasionalisme dan Pancasila.

 "Saya rela mempertaruhkan leher saya untuk terus menegakkan Pancasila dan berkibarnya Merah Putih. Tetapi, jika ada yang berusaha merusak ke-Indonesiaan kita, saya akan berdiri memimpin untuk meruntuhkannya," ujar Moeldoko.***

Editor: Tommy MI Pardede

Tags

Terkini

Terpopuler