Network
BERITA SUBANG - Apapun jenis kelaminnya, kehadiran anak biasanya selalu dinanti-nantikan oleh pasangan keluarga yang baru saja menikah. Tapi di tengah perkembangan teknologi dan pengetahuan, upaya atau usaha untuk memiliki anak jenis kelamin tertentu masih ada kemungkinan dilakukan. Seperti jika pasangan tersebut ingin memiliki anak perempuan.
Adapun usaha tersebut terkait dengan aktivitas reproduksi atau hubungan intim serta beberapa upaya lainnya yang terkait dengan gaya hidup yang berhubungan dengan kesehatan dan gizi.
Berikut ini, langkah-langkah yang harus disimak dengan seksama bagi pasangan yang menginginkan anak perempuan yang dikutip dari berbagai sumber :
A. Jadwal Hubungan Intim & Kebiasaan Sebelumnya
1. Lakukan pada 2-3 Hari sebelum ovulasi
Lain halnya dengan anak laki laki, anak perempuan kemungkinan bisa lahir dari pasangan yang secara teratur berhubungan intim justru tidak di hari ovulasi, melainkan dua atau tiga hari sebelumnya. Bisa dengan kata lain setelah siklus menstruasi selesai hingga dua atau tiga hari sebelum ovulasi.
Karena, sebagaimana dikutip dari Shettles, kromosom Y yang berpotensi menjadi anak laki-laki lebih lambat geraknya menuju sel telur.
Alasannya adalah karena kromosom Y pada sperma bergerak lebih lambat untuk mencapai sel telur. Diharapkan sperma yang membawa kromosom X atau yang membawa anak perempuan akan tertinggal kemudian terjadi pembuahan atas sel telur di rahim.
Komunikasi antar pasangan dengan terbuka diperlukan untuk hal ini. Utamanya jika cairan vagina perempuan warnanya sudah putih telur bersih.
