5 Mitos Pil KB yang Tidak Benar dan Penjelasan Ilmiahnya

- 3 Februari 2021, 12:45 WIB
Ilustrasi ibu di Afrika memeriksa kesehatan dan bayinya
Ilustrasi ibu di Afrika memeriksa kesehatan dan bayinya /Foto: Tangkap layar www.ippf.org/

BERITA SUBANG - Tidak sedikit dari Ibu muda yang dilanda kebingungan untuk memutuskan cara pengendalian kehamilan. Mitos tentang keburukan dan efek samping dari alat pengendalian kehamilan pun membuat ketakutan semakin menjadi.

Padahal semua mitos tersebut belum tentu benar. Berikut adalah lima mitos tentang Pil KB dan penjelasannya secara ilmiah.

1. Mitos Pil KB menyebabkan Kanker

Dilansir dari laman International Planned Parenthood Federation (IPPF), faktanya, penggunaan kontrasepsi oral kombinasi (COC) terbukti menurunkan risiko dua kanker ginekologi (ovarium dan endometrium).

Sulit untuk mengetahui pengaruh penggunaan COC terhadap kanker payudara dan kanker serviks. Kemungkinan peningkatan risiko yang telah dicatat dalam beberapa penelitian tidak cukup besar untuk melebihi manfaat atau untuk mengubah praktik saat ini.

2. Mitos Pil KB Menyebabkan Tidak Subur

Faktanya, laman Nationwide Children menyatakan bahwa penelitian menunjukkan metode kontrasepsi jangka panjang (dan bahkan jangka pendek) tidak mempengaruhi kesuburan Anda di masa depan.

Itulah mengapa wanita yang menggunakan pil secara teratur tetapi tidak sengaja lupa meminumnya selama beberapa hari bisa hamil di bulan itu. Pil KB tidak akan menghalangi kemampuan Anda untuk memiliki anak di masa depan.

Kesuburan bervariasi dari orang ke orang.

Halaman:

Editor: Edward Panggabean


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah