Waspada Musim Hujan, 7 Penyakit Ini Sering Mengintai Saat Banjir dan Hujan

7 November 2021, 13:14 WIB
Ilustrasi. Manfaat Luar Biasa Mandi Hujan Menurut dr. Zaidul Akbar /Pixabay.com/LisaLiza



BERITA SUBANG - Musim penghujan tiba. Banjir kerap terjadi saat musim penghujan tiba. Kondisi ini membuat tubuh rentan terkena berbagai penyakit yang sering muncul saat banjir.

Hujan yang terus-menerus terjadi selama musim penghujan, membuat udara menjadi lebih lembap dan memudahkan kuman penyebab penyakit, baik virus, bakteri, parasit, dan jamur, untuk berkembang biak di berbagai tempat.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Libra, Scorpio dan Sagitarius 7 November 2021: Ada Peluang Besar Untuk Sukses

Berikut ini adalah 7 penyakit yang sering mengintai saat banjir dan musim penghujan:

1. Flu

Flu atau influenza adalah infeksi virus yang menyerang sistem pernapasan. Penyakit ini disebabkan oleh virus influenza dan dapat menyebar melalui dahak, ingus, atau air liur yang dikeluarkan saat penderita flu batuk atau bersin.

Seseorang yang terkena flu biasanya akan menunjukkan beberapa gejala, seperti demam, batuk, pegal-pegal, dan sakit tenggorokan. Flu sering kali bisa sembuh dengan sendirinya, tetapi virus influenza terkadang bisa menimbulkan komplikasi berupa pneumonia.

2. Demam berdarah dengue

Demam berdarah dengue atau DBD adalah penyakit yang disebabkan oleh virus dengue dan disebarkan melalui gigitan nyamuk Aedes Aegypti dan Aedes Albopictus.

Jenis nyamuk ini mudah berkembang biak di genangan air, terutama wadah atau tempat penampungan air. Hal inilah yang menyebabkan kasus DBD sering kali terjadi selama musim penghujan.

Penderita DBD dapat merasakan gejala berupa nyeri otot dan tulang, demam, sakit kepala, serta muncul bintik merah di kulit. Jika tidak segera ditangani, penyakit yang sering muncul di saat banjir ini berisiko menimbulkan komplikasi seperti syok dan perdarahan.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Capricorn, Aquarius dan Pisces 7 November 2021: Butuh Relaksasi

3. Malaria

Malaria merupakan penyakit akibat infeksi parasit Plasmodium yang menular melalui gigitan nyamuk Anopheles. Sama seperti nyamuk Aedes aegypti, jenis nyamuk ini juga mudah berkembang selama musim hujan. Inilah yang membuat malaria menjadi endemik di daerah dengan curah hujan tinggi, termasuk Indonesia.

Penyakit malaria dapat menyebabkan seseorang mengalami demam, nyeri tulang dan otot, menggigil, serta lemas. Pada kasus tertentu, malaria bisa menyerang otak dan menyebabkan malaria serebral yang bisa mengancam nyawa penderitanya.

4. Diare

Diare bisa disebabkan oleh banyak hal, misalnya konsumsi makanan dan minuman yang telah terkontaminasi bakteri, virus, atau parasit. Sebagian besar kasus diare bisa sembuh dengan sendirinya dalam beberapa hari.

Namun, diare terkadang bisa cukup parah dan tidak sembuh setelah berminggu-minggu. Diare yang tidak diobati dengan baik juga bisa menimbulkan dehidrasi dan syok karena kekurangan cairan tubuh.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Aries, Taurus dan Gemini 7 November 2021: Penuhi Kewajiban Sosial

5. Hepatitis A

Hepatitis A adalah peradangan organ hati yang disebabkan oleh infeksi virus hepatitis A. Penyakit ini dapat menyebabkan munculnya gejala mual, muntah, kelelahan, sakit perut, hilang nafsu makan, dan demam. Pada kasus tertentu, hepatitis A juga dapat menimbulkan sakit kuning.

6. Demam tifoid (tipes)

Demam tifoid atau tipes adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri Salmonella typhi. Kuman ini bisa menyebar melalui makanan dan air yang kotor, termasuk air banjir.

Orang yang terkena demam tifoid dapat mengalami demam hingga berminggu-minggu dan beberapa gejala lain, seperti nyeri perut, sakit kepala, kurang nafsu makan, konstipasi, dan diare.

7. Leptospirosis

Leptospirosis adalah penyakit yang ditularkan melalui urine atau darah dari hewan seperti tikus, anjing, dan sapi. Seseorang juga bisa terkena penyakit ini ketika bersentuhan dengan tanah atau air yang telah terkontaminasi bakteri Leptospira.

Ketika terkena leptospirosis, seseorang bisa mengalami gejala sakit kepala, mual, muntah, mata merah, menggigil, nyeri di bagian betis, dan sakit perut. Pada kasus yang sudah parah, penyakit ini bisa menyebabkan sepsis, gangguan hati, gagal ginjal, meningitis, hingga gagal napas.

Itulah 7 penyakit yang sering mengintai saat banjir dan musim hujan.***

 

Editor: Edward Panggabean

Sumber: Alodokter

Tags

Terkini

Terpopuler