Hyundai dan Amazon Masuk Daftar Investor Berkomitmen Investasi Rp 380 Triliun di Jabar

- 16 November 2020, 22:22 WIB
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyampaikan sambutan saat pembukaan West Java Investment Summit 2020 di Bandung, Jawa Barat, Senin 16 November 2020
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyampaikan sambutan saat pembukaan West Java Investment Summit 2020 di Bandung, Jawa Barat, Senin 16 November 2020 /Antara Foto/M Agung Rajasa/

BERITA SUBANG - Pandemi Covid-19 ternyata tidak surutkan minat investor menanamkan modalnya di Jawa Barat, provinsi dengan populasi penduduk terbanyak di Indonesia.

Gubernur Jabar Ridwan Kamil, pada acara West Java Investment Summit 2020 mengatakan saat pandemi komitmen investasi yang masuk justru melonjak naik menjadi Rp380 triliun, naik enam kali lipat dibanding sebelumnya.

"Hal ini menunjukkan bahwa Jawa Barat disukai dan dicintai investor," kata Gubernur yang akrab disapa Kang Emil pada acara yang disiarkan live dari kanal Youtube Humas Jabar, Senin, 16 November 2020.

Baca Juga: West Java Investment Summit: Ada 21 Proyek Senilai Rp33,6 Triliun Ditawarkan

Pemprov Jabar menargetkan realisasi investasi yang nilainya ratusan triliun tersebut dapat mendongkrak ekonomi, dan menciptakan lapangan pekerjaan.

Menurut data Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DMPTSP), ada empat kategori investasi dengan total US$ 27 miliar atau sekitar Rp380 triliun.

Pertama, investasi yang masuk kategori "tahapan persiapan" yang akan bergulir dalam 3-5 tahun mendatang dengan nilai Rp347 triliun. Tercatat, perusahaan nasional maupun global, seperti Hyundai dan Amazon, berkomitmen berinvestasi di provinsi ini.

Baca Juga: West Java Investment Summit: Kepala BKPM Sebut Australia Bakal Bangun Rumah Sakit 1 Miliar Dolar

Kedua, investasi yang masuk "tahap komitmen" senilai Rp4,01 triliun dengan BUMD sebagai investor pada 5 proyek.

Ketiga, ada 16 proyek yang siap ditawarkan pada West Java Investment Summit 2020 dengan nilai Rp40 triliun.

Ditotal pada acara Sementara dalam West Java Investment Summit 2020, telah dilakukan penandatangan nota kesepahaman senilai Rp32 triliun.

Berdasarkan Laporan Kegiatan Penanaman Modal di 27 kabupaten/kota se-Jabar,  total realisasi investasi Penanaman Modal Asing dan Penanaman Modal Dalam Negeri pada periode Januari-September mencapai Rp 86,3 triliun.

Sementara itu, jumlah penyerapan tenaga kerja dari kegiatan investasi ini adalah sebanyak 86.627 orang melalui 13.386 jumlah proyek.

Ternyata, ada lima sektor yang paling diminati investor yaitu konstruksi; transportasi, gudang dan komunikasi; perumahan, kawasan industri dan perkantoran; listrik, gas & air; serta industri kendaraan bermotor dan alat transportasi lain.

Penyerapan tenaga kerja paling banyak di Jabar ternyata masih di Industri Tekstil yang berkontribusi sebesar 33,19 persen dari total penyerapan tenaga kerja, kemudian diikuti oleh industri alas kaki, industri logam, mesin dan elektronika, industri kendaraan bermotor, dan transportasi, gudang dan komunikasi.

Editor: Muhamad Al Azhari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x