Adiansyah, Pelaku Investasi Bodong Batu Bara, Rekan Yusuf Mansur Menghilang

- 28 April 2022, 14:51 WIB
Adiansyah, Pelaku Investasi Bodong Batu Bara,  Rekan Yusuf Mansur Menghilang
Adiansyah, Pelaku Investasi Bodong Batu Bara, Rekan Yusuf Mansur Menghilang /Instagram/@yusufmansurnew

BERITA SUBANG - Adiansyah, rekan Ustaz Yusuf Mansur yang merupakan pelaku investasi bodong yang mengklaim sebagai pengusaha tambang batu bara di Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan dikabarkan menghilang.

Adiansyah yang merupakanDirektur Utama PT Adi Partner Perkasa kerap dan menyebut dirinya sebagai Crazy Rich Kalimantan Selatan itu telah menghilang tak diketahui rimbanya.

Sebagai akibatnya, investasi yang digalang sejak tahun 2009 itu kini meninggalkan banyak korban dengan kerugian mencapai puluhan miliar rupiah.

Baca Juga: Ceramah, Sedekah Hingga Investasi Bodong Batu Bara Yusuf Mansur Kembali Disoal

Berbagai upaya pemanggilan terhadap Adiansyah yang dilakukan panitera Pengadilan Negeri Jakarta Selatan sampai saat ini belum membuahkan hasil.

Penggugat Yusuf Mansur, Zaini Mustofa, mengatakan, Adiansyah dipanggil dalam persidangan, Selasa 26 April 2022. Namun yang bersangkutan  tidak datang dan hingga kini tidak diketahui jejaknya.

Yusuf Mansur memperkenalkan Adiansyah kepada jemaah Masjid Darussalam Cibubur pada 2009.

Baca Juga: Viral, Video Ustaz Yusuf Mansur Ajak Ambil Barang di Mal Tanpa Bayar

Adiansyah diperkenalkan sebagai seorang pengusaha yang dermawan sekaligus Direktur PT Adi Partner Perkasa.

Perusahaan itu diklaim memiliki pertambangan di sejumlah lokasi di Kalimantan Selatan.

Adiansyah bahkan mengkalim punya gunung batu bara yang siap ditambang. Klaim itulah yang membuatnya mengundang jemaah Ustaz Yusuf Mansur untuk berinvestasi dan menjanjikan bagi hasil keuntungan untuk para investor.

 Baca Juga: Tunggak Gaji, Karyawan Paytren Adukan Yusuf Mansur ke Disnaker Bandung

Upaya Adiansyah pun membuahkan hasil karena diperkenalkan Yusuf Mansur kepada para jemaah.

Alhasil, para jemaah pun berbondong-bondong menyetor uang untuk investasi batu bara.

Akan tetapi, lebih dari 10 tahun berlalu, janji Adiansyah membagikan keuntungan investasi batu bara tidak kunjung terjadi. Uang miliaran rupiah yang disetorkan jemaah raib begitu saja.

 Baca Juga: Profil Jody Brotosuseno, Rekan Bisnis Ustadz Yusuf Mansur Pendiri Waroeng Steak and Shake

Hal itu membuat Zaini Mustofa geram. Dia pun akhirnya mengajukan gugatan ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Tak tanggung-tanggung, Zaini Mustofa menggugat lima pihak sekaligus, yaitu PT Adi Partner Perkasa, Adiansyah, Ustaz Yusuf Mansur, BMT Madani Darussalam, dan Yayasan Darul Qurán.

Berdasarkan penelusuran mesin pencari Google, PT Adi Partner Perkasa punya rekam jejak hitam dan kerap terlibat dalam berbagai kasus penipuan.

Baca Juga: Korban Investasi Bodong Laporkan Ustaz Yusuf Mansur ke Polda

Sebagai contoh, pada 2007, perusahaan ini terlibat penipuan batu bara dengan korban PT Humpuss Intermoda Tbk milik Tommy Soeharto.

Pada 2011, PT Adi Partner Perkasa dinyatakan telah melawan hukum oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Hal ini berkaitan dengan pemalsuan tanda tangan Ustaz Yusuf Mansur untuk pengajuan dana ke Bank CIMB Niaga.

Kasus ini terbongkar lantaran Adiansyah selaku direktur utama tidak membayar cicilan.

Dikutip dari laman companieshouse.id, PT Adi Partner Perkasa tercatat berbasis di DKI Jakarta. Adapun kantornya beralamat di Jl Jenderal Sudirman Kav 28, GD. Mayapada Tower, Ltt 11, Kelurahan Karet, Setiabudi.***

Editor: Tommy MI Pardede


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x