Ekonom UI : Imbas Jokowi Doyan Ngutang, Proyek Infrastuktut Baru Lunas 100 Tahun Kedepan

- 12 Desember 2021, 08:26 WIB
Ilustrasi: Proyek Infrastruktur Nasonal
Ilustrasi: Proyek Infrastruktur Nasonal /Karawangpost/StockSnap/pixabay

BERITA SUBANG- Ekonom Senior Indef, Didik J Rachbini menyatakan, dalam akhir masa jabatan tahun 2024, Presiden Joko Widodo akan mewarisi utang yang sangat besar.

Salah satunya utang proyek kereta cepat baru akan lunas dalam 100 tahun mendatang. Hal ini merupakan imbas dari ambisi Presiden Jokowi suka utang ke luar negeri untuk membangun infrastruktur.

Menurut Didik, gagasan pembangunan infrastruktur Presiden Joko Widodo yang terus berlanjut pada dua periode kedua pemerintahannya, berpotensi menumpuk utang negara lebih besar lagi.

Baca Juga: Ustaz Abdul Somad Ditangkap Densus 88, Ini Penjelasan Polri

Sebagian publik menilai visi Jokowi ambisius, karena potensi keuntungan balik dari infrastruktur yang dbangun belum pasti.

Dia mengungkapan, Presiden Joko Widodo tidak akan memberhentikan proyek-proyek besar yang sudah berjalan, meski ke depannya negara akan mengalami kerugian dan menghadapi risiko yang besar.

Saya tidak melihat tanda tanda berhenti. Tapi kan sebagai masyarakat yang paham tentang ekonomi project infrastruktur akan melakukan kritik,” ucap Didik dalam acara diskusi virtual, Jumat 10 Desember 2021.

Didik mengingatkan agar Jokowi untuk berhati-hati, lantaran ke depan Indonesia akan menanggung beban besar akibat utang tersebut.

Baca Juga: Tuntut Hukuman Mati Heru Hidayat, Eks KPK: Tidak Membangun Peradaban 

Halaman:

Editor: Tommy MI Pardede


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah