Berdasarkan pembacaan kartu Tarotnya, Madam Suki menegaskan bahwa pelaku tidak berniat untuk memutilasi kedua korban.
"Kondisi kedua korban sudah dimandikan (oleh pelaku) untuk menghilangkan sidik jari, untuk menghilangkan bukti dari para pelaku," sambungnya.
Dari hasil pembacaan kartu Tarot lainnya, Madam Suki mengungkapkan bahwa usai dimandikan, para pelaku berencana membawa jasad kedua korban ke suatu tempat untuk dibuang.
"Tapi mereka (para pelaku) sudah kehabisan waktu," ungkap Madam Suki.
Seperti diketahui, jasad Tuti dan Amel ditemukan pertama kali di bagasi belakang mobil Toyota Alphard milik korban yang terparkir di halaman rumahnya.
Saat ditemukan kondisi jenasah ibu dan anak itu tanpa busana dan ditumpuk dalam bagasi mobil Alphard tersebut.
Meskipun sampai saat ini pelaku dan motif dibalik kasus pembunuhan Tuti dan Amel ini belum terungkap namun, Madam Suki yakin Kepolisian Daerah Jawa Barat masih terus bekerja dengan serius untuk mengungkap misteri rajapati ibu dan anak di Subang ini. ***