Kemiripan Kasus Akseyna Ahad Dori dan Pembunuhan Amel dan Tuti di Subang, Dibantu Aktor Intelektual yang Sama?

- 31 Januari 2022, 13:03 WIB
Tangkap layar kanal Youtube Anjas Thailand
Tangkap layar kanal Youtube Anjas Thailand /

"Kasus Subang pun sama di hari kedua, ketiga itu juga sudah ada beberapa keterangan yang mengindikasikan ada beberapa orang yang masuk ke dalam lokasi TKP. Ini sama modusnya," kata Anjas dalam video di kanal Youtube- nya yang berjudul 'KEBETULAN ATAU DIBANTU ORANG YG SAMA?? MAHASISWA UI DAN KEJADIAN SUBANG!! yang diunggah pada Minggu 30 Januari 2021 kemarin.

Hal ini bisa menyulitkan tim penyidik pada saat melakukan penyelidikan.

Kemiripan yang kedua lanjut Anjas mengenai handphone.

Pada kasus Akseyna, ada pesan yang pending terkirim ke nomor handphone milik  Akseyna pada Minggu 29 Maret 2015 atau tiga hari paca ditemukannya jasad Akseyna di Danau Kenanga pada 26 Maret 2015.

Di kasus Subang, lanjut Anjas, nomor handphone korban Amalia Mustika Ratu masih aktif beberapa jam pasca ditemukannya jasad ibu dan anak itu.
Sebelumnya, semua handphone milik Amel dinyatakan hilang.

"Kasus Subang, handphonenya Amel (Amalia Mustika Ratu) sekitar pukul 7.38 WIB (18/8/2022) aktif. Ini diketahui karena ada pesan dari operator yang terdelivert yang masuk ke handphone tersebut," sambung Anjas.

Persamaan yang ketiga antara kasus Akseyna dan Subang adalah dugaan awal.

Di kasus Subang, dugaan awal pelaku pembunuhan diduga orang dekat korban.

"Mungkin masyarakat dan penyidik fokusnya kepada orang dekat (korban) saja," kata pria yang memiliki nama lengkap Anjas Asmara ini.

Di kasus Akseyna, awalnya polisi menyatakan Akseyna meninggal dunia karena bunuh diri.

Halaman:

Editor: Muhamad Al Azhari

Sumber: Desk Jabar YouTube Anjas di Thailand


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah